Oleh: Nyoman Bayu Yudianala (306179) 17 tahun yang lalu
Setelah melakukan perencanaan kurang lebih 2 bulan untuk hunting foto musim gugur, beberapa minggu sebelumnya saya membuat undangan kepada rekan-rekan FN-ers untuk ikut belajar memotret bersama di daerah Nikko. Saya menetapkan tanggal 21 Oktober sebagai hari "H"... dan saya berterimakasih sekali kepada rekan Rudo Wibowo yang melakukan riset dan memantau cuaca serta perkembangan "kouyo" (perubahan warna) setiap saat hingga menjelang hari pemberangkatan. Kami mendapat tamu khusus, rekan Dian yang tiba dari Indonesia... yang melakukan perjalanan marathon dari Kobe (Kansai) dan bergabung bersama kami. Akhirnya... tujuh "ronin" berangkat untuk berlatih pedang di padang latihan Nikko, Tochigi-ken... 180km dari arah Tokyo. Maria Y.P. Ardianingtyas, Dian (Jakarta) Ari Suryanta (Tokyo) Bedie Roesnadi (Tokyo) Mirza Nurhidayat (Tokyo) Rudo Wibowo (Tokyo) Dina Riyana (Tokyo) Terimakasih telah meluangkan waktu berlatih bersama. Salam Fotografi, NBY
H-1.... Sekitar jam 12 malam kami melakukan briefing dan menentukan lokasi pemotretan, karena tidak semua daerah Nikko mengalami perubahan warna yang representatif untuk dijadikan padang latihan. Chek terakhir melalui internet dan kami memutuskan lokasinya... Diskusi dilanjutkan hingga jam 4 pagi oleh dua rekan Rudo Wibowo dan Dina Riyana..... berkembang menjadi diskusi politik ... fufufufu... ;))
Setelah melakukan input navigasi pada GPS mobil dari mas Ari Suryanta kami berangkat melalui jalan tol pada pagi buta .. jam 6 pagi. Mestinya sih jam 5 pagi setelah sahur... tapi mas Ari ternyata belum bisa bangun.... :( Perjalanan dari tol... lengang dan lancarrrrr.... :D
Oleh: Anindita Abdullah (34113) 17 tahun yang lalu
Di sini autumn warna daunnya orens, enggak merah :( Lanjutttt!!! Ga sabar pingin liat...
Thanks Non Anindita... Beberapa lorong gelap penuh liku kami lalui... :(
Ramalan hari itu mengatakan cuaca berawan... berlanjut cerah.... Memang kami khawatir karena cuaca berawan dan berkabut menjelang tiba di daerah lokasi.... Tunnel ini adalah tunnel terakhir menuju lokasi... dan dari sini cuaca masih berkabut.... :( Tapi... rekan Dian berdoa khusuk untuk meminta cuaca cerah... dan sebagai pepatah... "There may be a light at the end of the tunnel...."
Suasana kabut dan awan... mendekati lokasi...
Oleh: Maria Y.P. Ardianingtyas, Dian (27437) 17 tahun yang lalu
wuahhhhhhhh buagusnya...eh belum ya ;)) kang Bedie, jangan lupa upload foto2 yang bikin sirik...tentunya abis takbiran ya... :)
Gradasi perubahan warna.. menjelang daerah Nikko... kurang lebih 15 km lagi....
Perjalanan merambat akibat kemacetan.... jarak 180km yang bisa ditempuh maksimal 2.5 jam.. molor menjadi 5 jam lebih... Banyak sekali waktu yang terbuang..... :(
Enaknya mba Dian, diajakin jalan-jalan :) Btw, Bli, aku suka yang lorong gelap tadi itu yang ada mobil di depannya dan lampu-lampu... @-) :x 3TU nih klo di upload di gallery ;;) ;;)
Saya memberi aba-aba kepada Mas Ari... saya keblet pipis... Dan inilah pit stop itu... dimana mas Mirza mencoba berkomunikasi dalam bahasa Jepang sebagai penterjemah dari rekan Dian... Eh... tahu-tahunya... mereka lagi tawar menawar ubi bakar ( "yaki imo" ) .... Katanya Dian akan buka puasa dengan yaki imo... fufufufufu.... bukannya di Indoensia banyak banget... ;))
Para ronin kurang disiplin.. bukan dilokasi pemotretan sudah pada bat-bet-bat-bet.. mengeluarkan "katana"... Oeee... belum oeee...!!... :D OK.. akan saya perkenalkan Tujuh Ronin yang akan menebas di padang NIkko... Pertama... Juragan Bedie Roesnadi... yang beradu tebas dengan saya....
Maria Y.P. Ardianingtyas, Dian (Jakarta) .....
Ari Suryanta (Tokyo)
Rudo Wibowo (Tokyo)... Terimakasih telah meriset dan meluangkan waktu yang banyak untuk itu...
Dina... Asisten riset mas Rudo... :D Sesama calon PhD... yang ngobrol sampai pagi.... fufufufu... ;))
Mirza Nurhidayat (Tokyo)... Hobinya hunting peralatan ketimbang upload.... ;)) Btw... lensa pinjeman superwide-nya jadi bikin aneh orang dengan lansekap mas.... :D
NBY... numpang nampang di kaca belakang mobil mas Ari... Rekan-rekan yang lain... bisa upload fotonya... bebas... Saya sudah selesai sesi introduksi....
Oleh: Atik Nursiana, ana (19816) 17 tahun yang lalu
mana lagi nih 8->
Oleh: Rio Subekti (19125) 17 tahun yang lalu
waaaa..iriiiiiiiiiiiiiii.....kerennnnnnnnnnnn..kerennnnnnnnnnn..kerennnnnnnnnnn
Oleh: Aditya Budi Pratomo (7325) 17 tahun yang lalu
Yaki imo sama ubi cilembu enakan mana yah...?
Bli NBY, kayaknya autumn-nya agak telat ya, masih banyak yg hijau.
Saya kira ga tuh Bung ABP... gugur-nya daun khan bukan merata.. masing-masing spesies tumbuhan memiliki waktunya tersendiri. Sehingga warna autumn menjadi lebih meriah. Di Nikko sekara siklik autumn dimulai pada saat chuujun (pertengahan) hingga gejun (akhir) bulan November. Ini buktinya... salah satu pohon maple (momiji) yang sudah merangas disana... ;)
Seperti pohon ini misalnya... kuning kemerahan langsung rontok....
Dijalanan sudah banyak daun gugur ... menjadi sampah.... :) Jalanan macet lagi.. parkir susah... :(
