D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  Andrian Purnama T.S. (10973)    20 tahun yang lalu

  0 
Disini

Summarynya (buat yang males baca>
Associated press photographer, 15 tahun Nikon users, $50.000 worth of NIKON gear ! Pindah ke Canon karena ga puas dengan D2H nya ... dan yang utama ... people in Nikon just didn't care

A little excerpts :
"I'm still getting comfortable with my Canon gear, but my initial observations are that the image quality of the Canon 1D is in many ways superior to the D2H. The noise levels are about the same, in quantity, but the quality of the Nikon noise is MUCH worse. The 1D is 2.5 years old, and the D2H just arrived. It is a shame that Nikon forced me to switch. It cost me a fortune, and if I thought I could, I'd go to court and make Nikon pay for damages. The final nail in the Nikon coffin for me was that the just didn't give a damn about the shooters. I sent countless e-mails to the head of NPS and all I ever got back was - "we're looking into it". Well, they can look no more as far as I'm concerned."

more about him
Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  Dedy P Putra (5942)    20 tahun yang lalu

 0 

heheheh. ribut..... semua orang punya pengalaman sendiri sendiri dan kesukaan sendiri sendiri. bagus atau tidaknya sesuatu juga relativ.
kamera kan cuman alat. jadi tergantung kesukaan kita masing2. kalau merasa sudah cocok dengan canon ya canon aja atau nikon ya níkon saja.
saya pikir yg penting menghasilkan great picture. masing masing merk punya charakter sendiri sendiri. so ngak bisa di ributkan :)

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  Pinky Mirror (6382)    20 tahun yang lalu

 0 

bung rendra, mutu glass beda dengan AF-S atau VR, atau di Canon USM/IS. kl auto focus, mungkin saja. tapi d2h jg mantap tuh dengan af-snya.

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh: dedy rustandi (374)    20 tahun yang lalu

 0 

after sale dan service canon di indo kurang memuaskan krn canon di indo baru populer di banding nikon tapi diluar sono canon lebih populer(kebalikan di indo), masalah teknologi yach canon kita akui lebih unggul/maju. gitu menurut pengetahuan saya.....

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  Reiner R. Samuel (11638)    20 tahun yang lalu

 0 

kalo untuk luar negeri dan cuma untuk foto yang tidak terlalu lama diluar ruangan atau outdoor mungkin orang banyak juga yang makai Canon, tapi untuk jurnalistik yang sering pergi ke luar negeri atau ke daerah yang bener-bener outdoor dalam jangka waktu lama rata-rata milih make Nikon, soalnya bisa pake camera manual dengan lensa Nikon terbaru and gak takut kehabisan batere.
atau ada juga yang bilang mereka pake lensa Nikon yang lama tapi pake body Nikon terbaru, jadi dana investasi mereka untuk kamera tidak bertambah terlalu banyak.
Itu kan rata-rata untuk kamera analog film
Nah kalo untuk kamera digital sekarang ini kan tinggal diliat mana sih yang bisa bertahan paling lama terutama CCD atau CMOSnya.
dan juga untuk kualitas terakhir bener-bener harus diliat mana yang mau dipilih, soalnya info dari beberapa fotografer, untuk kedua merek tersebut kalo cuma dipakai untuk pencetakan sebesar 30x40 tak akan keliatan bedanya.
Kalo kolektor sih udah milih satu merek ya dia milih merek itu terus tak akan berubah.

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  Dedy P Putra (5942)    20 tahun yang lalu

 0 

setuju.. memang kalau cuman 30 X 40 ngak usah pakai 6 mega juga cukup.

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  iing Gunawan, sidoel (27236)    20 tahun yang lalu

 0 

hihiihih pembincangan yang menarik :).

bang pinky pake lensa nikon yang dari taon 88?:O wah taon segitu sih saya masih umur 10 taon bang heheheh. tapi kalo emang bisa di pake enak juga sih.

hihiiih kayanya perang agama sudah dimulai , bring it on

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  Pinky Mirror (6382)    20 tahun yang lalu

 0 

Bung Iing, saya malah mulai bosan perang agama. Kadang yang bilang D2H jelek, belum tentu pernah memegang D2H itu sendiri :)) Jadi cuma tahu dari forum/review saja. Yang pasti, yang punya Nikon pasti bilang Nikon superior, begitu juga sebaliknya dengan pemilik Canon. Itu wajar. Yang aneh, kalau punya Nikon bilang canon bagus. Ya ditukar saja kan. Kalau ngintip ngintip rumput tetangga seperti bung iing melihat D70 ya nggak apa apa :)) saya juga suka baca review canon, tp yg 1D, 1Ds atau 1DmarkII.

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  iing Gunawan, sidoel (27236)    20 tahun yang lalu

 0 

:)) ngintip rumput tetangga, ada ada aje istilahnya bang pinky. kalo saya liat D70 sih baru bener2 camera murah yang featuresnya aduhai. saya bilang sih D70 ini saingannya eos 10d bukan saingan 300d sih secara features yah. kalo foto quality saya nga tahu deh heheh
kita liat aja nanti reviewnya di tempat kesayangan kita dpreview :)

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh: Henny Tri Marhaeny Irawati (456)    20 tahun yang lalu

 0 

hmmmm...gile bener deh orang2 ini pengennya ribut mulu? coba deh bandingkan foto2 yg dibuat dengan kedua kamera itu di galeri FN....sama bagusnya!!! kan tergantung the man behind degan??? eh de camera?? :)

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  M.N. Kartadinata, Nugi (2259)    20 tahun yang lalu

 0 

bung Pinky >> "Tapi saya percaya mutu glass Nikon masih lebih baik dari Kwanon "
Oh really ? jadi kenapa di pinggir lapangan olahraga deretan the big white lenses sangat mendominasi ? Wah mulai perang agama nih, saran saya use your L series, and report here what's your findings:)) atau check photodo.com dan bandingkan ratingnya:).

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  Pinky Mirror (6382)    20 tahun yang lalu

 0 

White lenses mendominasi karena Canon lebih dahulu mengeluarkan lensa-lensa dengan AF yang canggih. Nikon saya rasa terlambat untuk itu, walau untuk saya tidak berpengaruh banyak karena saya sangat jarang motret olahraga. Dulu pun waktu masih wartawan foto Nikon 300/2.8 atau 400/2.8 atau 200/2, AFnya sudah cukup buat saya motret sepakbola di senayan. Mutu glass kan semata kualitas gambar yang dihasilkan lensa. Anyway, kalau Anda baca dengan teliti, pernyataan saya itu kan sudah saya tulis pernyataan pribadi. Yang punya Canon ya jangan cepat tersinggung, ini FN bung. Anda mau bilang lensa Canon 100x lebih unggul juga nggak apa-apa.

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  iing Gunawan, sidoel (27236)    20 tahun yang lalu

 0 

wah kok jadi kaya gini sih hehehe suasana jadi ribet, udah lah patokannya canon sama nikon sama2 bagus and tergantung modelnya. biar canon sama nikon lens kalo yang model murah juga qualitas opticalnya jelek. kalo model yang top of the line mah 22nya bagus.

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  Judhi Prasetyo. (38908)    20 tahun yang lalu

 0 

Jadi judulnya: RIGHT OR WRONG IS MY CAMERA, gitu yah :D

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  Rendra Kartadinata (19382)    20 tahun yang lalu

 0 

Bung Pinky,
Menurut saya lensa Canon itu tidak canggih-canggih amat koq. Yang membedakannya adalah adanya fitur IS (VR di Nikon) dan Focus preset untuk lensa-lensa supertele (fixed 300 mm ke atas) yang sampai saat ini tidak dimiliki oleh lensa Nikkor. Memang betul secara kualitas optik dari Nikon maupun Canon adalah setara. Namun fitur tambahan inilah yang membuat banyak jurnalis di bidang olahraga memilih Canon.
Biar imbang.. ini URL yang switch ke Nikon dari Canon .. :) :)
http://www.imagepower.de/equipm.htm

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  M.N. Kartadinata, Nugi (2259)    20 tahun yang lalu

 0 

Saya orang yang percaya that both system are fine, saya sih hanya mengikuti pernyataan anda yang kebetulan bisa dibaca semua orang (seperti kata anda ini FN bung) dan kebetulan saya juga punya pendapat pribadi, so don't get me wrong okay :)?

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  Pinky Mirror (6382)    20 tahun yang lalu

 0 

Menurut saya kalau punya pendapat pribadi, kenapa harus diikuti oleh tanda tanya? Menurut saya itu adalah pertanyaan dan bukan pernyataan. Ini kalimat Anda: Oh really ? jadi kenapa di pinggir lapangan olahraga deretan the big white lenses sangat mendominasi ? Sejak awal saya nggak mau ikut perang agama, tapi sebatas diskusi serius tapi santai ya bolehlah. saran saya, tolong baca thread dari awal, jangan cuma mengambil sepotong-sepotong. Bisa misleading. Kalau Anda baca dengan benar, itu jawaban saya buat bung Willy dan bung Iing, atas pertanyaan mereka mengapa di Indonesia, Nikon lebih banyak dari Canon. Last word, I don't get you wrong. Just want to clarify my sentence. Case closed for me. I don't want to write anymore about Nikon vs Canon. Cheers. :)

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh: Albert Gesit Husodo, BERTO (2161)    20 tahun yang lalu

 0 

Ditaa. Ditaa, fotografer AP yang udah abis abisaan nyoba D2H di Vietnaam, dimana engakaaauuuu? Coba kita dengar pendapatmu. Yg guwe taau, Nikon dgn D2H memang punya "prograam" mbujuk2 in photografer 2 news agency untuk switch ke D2H, dgn launchingnya D2H. Dita tau banyak ni soal ini.

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh: Reza Nasution (1975)    20 tahun yang lalu

 0 

Saya pikir sifat agresif Canon membuat banyak penggunanya jadi tidak loyal. Maksud Canon mungkin spy penggunanya beralih sistem dari satu kamera ke kamera lain dlm brand yg sama yakni Canon. Tapi Canon nggak sadar bahwa strateginya itu juga melatih penggunanya untuk memakai kebiasaan yg sama. Akhirnya para penggunanya suka berpindah-pindah merk...apalagi mereka yg belum terlalu banyak berinvestasi di lensa. Lain dgn Nikon...Nikon berusaha menciptakan image...legenda..dan kharisma yg membuat seorang pengguna Nikon bangga dgn historical record dr sang manufaktur.

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  M.N. Kartadinata, Nugi (2259)    20 tahun yang lalu

 0 

I read from the beginning, thanks Pinky, case cleared !!:)

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh:  Pinky Mirror (6382)    20 tahun yang lalu

 0 

Nugi, no hard feeling, please :)

Re: D2H tidak sebagus yang diiklankan ? A tale of photographer who switch system.

Oleh: Haryanto (437)    20 tahun yang lalu

 0 

Saya sih masih setia pake Minolta. ^_^ Peace man!