Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.
Fazlul Rahman Jamko (288)
Lok uap ini sedang menunggu untuk di hidupkan kembali oleh yang berwenang.Kiprah lok uap ini dahulunya mengisi rute Parahyangan Cibatu-garut-Cikajang dan menjadi andalan masyarakat garut kala itu. Sistem kerja lok uap ini di kenal dengan istilah mallet. Tekanan uap tnggi akan mengalr ke piston belakang dan tekanan uap rendah di alirkan ke piston depan baru ke cerobong asap. Masa jaya lokomotif ini juga tidak terlalu lama di karenakan pipa uap fleksibel mudah bocor oleh pergerakan roda depan lokomotf. Seiring jaman, lokomotif ini pensiun dari tugasnya dan beberapa sempat di rucat (rongsok/di potong2) hingga saat ini tersisa 3 unit saja, antara lain 1 unit di TMII, 1 unit di Museum Ambarawa dan 1 unit lagi di Utrecht,Belanda. Berhadap hidup kembali