Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.
Yunaidi (5698)
Date Time Original: 2009:08:06 14:35:49nISO Speed Ratings: 200nnHome sweet home... layak dan memang pantas di sandangkan kesetiap emperan toko dikala badan letih, saat kaki dan raga luluh lantak akibat terpaan sinar matahari dibalut kabut asap yang menyelimuti kota yang bagi orang bilang terkenal kaya minyak ini. nKala mentari bersembunyi di balik gedung-gedung megah dengan tatanan lampu kota menghiasi jalanan maka sebagian kaum "kuman" (kaum kecil yang tidak tampak oleh penguasa) pun datang membawa potongan-potongan kasur coklat (karton) ke peraduan mereka di home "emperan toko" sweet home.nnMemang sadis dan egois ... tak jauh berjarak dari home sweet home ini terpampang restaurant megah menawarkan makanan dan minuman yang dikala malam dipenuhi oleh para penguasa yang entah mengapa sudah buta matanya, tuli telinganya dan hatinyapun sudah mulai mengeras melihat nasib kaum "kuman" ini.nnMemang emperan inilah home sweet home bagi kaum kuman...kaum yang terpinggirkan oleh hingar bingar kota... kaum yang terlupakan oleh perkembangan kota minyak ini... kaum yang terputuskan pendidikanya ditengah pembangunan jalan-jalan tempat mobil berkilau melintas.nnsalam anak IndonesiannYudinnnfoto ini diambil siang jam 2.30an si Jl. Jenderal Sudirman - Tidak jauh dari Restaurant tempat para sebagian pejabat menghabiskan istirahat siangnya. Bocah ini masih terlelap ketika saya mencoba mengambil beberapa foto.nnMOHON MAAF TIDAK BERMAKSUD MENG-EKSPLORITASI ANAK. Hanya ingin menyampaikan kondisi dan realita jalanan yang ada.
15 tahun yang lalu
luar biasa, tidak bisa berkomentar lagi deh, salam hangat.......
Sip bro.....foto jurnalistiknya....