Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.
Togar Sitanggang (65921)
Date Time Original: 2004:11:17 07:46:19 Foto ini diambil sesaat sebelum RI-1 memasuki Tol Jagorawi di pintu Cibubur. Idenya sih mau mengabadikan situasi tol pada saat RI-1 lewat, yg tentunya semua mobil diberhentikan, ternyata ada kejadian lain yang terekam pada kamera yaitu tabrakan beruntun yang mengambil korban nyawa 6 orang. Kejadian ini sendiri gak aku perhatikan sampai melihat berita di TV sore harinya sesudah jalan2 ke kota, dan sesudah mengupload foto dengan judul "bianglala". Silahkan memperkirakan sendiri apakah mobil2 ini diberhentikan mendadak atau bukan, tetapi kalau dilihat dengan cermat, deretan mobil terdepan sepertinya berhenti mendadak karena posisi mobil tersebut tidak teratur dan tidak pada jalurnya. Juga bisa dilihat beberapa orang berusaha membantu korban. Bus Garuda, kalau gak salah, adalah yang berwarna Hitam-Hijau.
20 tahun yang lalu
sangat baik secara artistik, dalam arti secara sangat komunikatif. kesimpulan yang anda berikan dalam kolom keterangan tambahan juga patut mendapat acungan jempol tambahan. harusnya foto ini masuk dalam kategori jurnalistik juga, meski tujuan semula bukan liputan peristiwa ybs. sebenarnya anda adalah the right person on the right time and place. sayang sekali anda terlambat menyadari hal ini. btw, benar bus garuda adalah yang hitam, dan terima kasih telah membagi kebenaran. saya pikir ini adalah sesuatu yang sangat mulia, meski tidak selamanya tampak indah.
moment memang bai tapi seperti dokumentasi....btw good shot jarang2 yg original bgini
Momentnya memang langka nih! Layak masuk kategori jurnalistik Mas... Biar Foto yang bicara !
Wah yang ini nggak bisa ngomentarin banyak hanya bisa merenungi.....why?..why?...why?, ini Indonesia bung, Why Not! (gitu kali jawabannya ya?)
terima kasih mas buat share fotonya. moment yg pas.. sering2 nongkrong di situ mas, sapa tau terulang lagi (polisi kita kan memang brengsek)..
Nggak nyangka bhw RI-1 mau lewat bisa bikin 6 orang tewas (dan 2 orang anak yg gak berdosa).... di negara ini nyawa kayak gak berharga yah...??
ini namanya barbuk boss... kirim ke media massa biar negara ini tahu...polresnya... pada "bocor" Btw, kenapa ngga dapet kejadian selanjut nya... ?
good moment.. coba kirim ke koran mas... salam..
moment yg luar biasa !!!!!
wow jurnalistik yg menarik,..nga dikirim ke polisi fotonya..kali aja bisa membantu memberikan gambaran yg jelas...tapi kalo padat gini sepertinya mendadak banget yah.. salam
Saya ngga komen kualitas fotografi tapi dari segi jurnalistik-nya. Barangkali memang momen bersejarah tersebut tidak terekam dengan baik karena memang tidak bermaksud merekam kecelakaan. Seandainya bung Togar 'adrenalin' jurnalistiknya mengalir deras, pasti sudah menangkap ada sesuatu yang terjadi dan langsung berlari ke tempat kejadian untuk menangkap momen yang sebenarnya. Lepas dari semuanya, good job for Togar. Cuma tinggal sedikkkiiiit lagi, foto anda akan bernilai sejarah tinggi dan anda jadi yang pertama merekam momen di tempat kejadian (wartawan beneran masih belum nyadar dan baru on the way ke lokasi).
bercerita... memang caption sangat dibutuhkan... anyway nice composition,...DOF luasnya tepat... salam saya kak togar...:]
wah..mas lagi ngapain di atas jembatan? lari pagi? bisa dapat moment yang 'bersejarah'
prihatin! semoga foto ini bisa membawa perubahan.
Sayang photonya kurang dekat ke bagian depan, enggak terlalu kelihatan. Gue enggak bisa bayangin saat sedang ngebut +100km/jam tiba2 ada polisi yg menyetop mendadak, ya...tabrakan beruntun jadinya. Mesti diusut tuntas nih siapa yg salah, nyawa kok murah banget.
Ok gold moment, pulitzer nomination!
MOmment sangat baik. Kenapa gak dijual ke media cetak mas, wong mommentnya bagus.gini
....mudahan berguna. Congrat....
Saya pernah baca satu artikel ttg foto jurnalistik yg diberi penghargaan (kalo nggak salah pulitzer), diambil dengan kamera ala kadarnya sehingga kualitas gambarnya jauh dari baik, oleh orang yg sama sekali bukan bersatatus wartawan karena mengabadikan situasi kecelakaan dimana sebuah bus tinggal separuh badannya dipinggir jalan dan separuhnya sudah disisi jurang. Setelah foto itu diambil ternyata mobil tersebut lanjut masuk jurang dan makan korban jiwa yang banyak. Foto ini mengingatkan saya akan cerita tersebut, namun yang berbeda adalah scoring/ rating di FN ternyata tidak sebaik cerita diatas bahkan melihat jumlah foto ini dikunjungipun (telah dilihat 27 kali, dengan hanya 7 orang yg memberikan komentar) agak mengecewakan, karena kita nggak care atau memang kita hanya suka melihat yang indah-indah saja? Ironis...Saya juga melintasi jalan ini, hanya saja yang saya lihat momen dimana polisi udah dikerubutin kameramen televisi/ wartawan ditengah jalan tol dan situasi masih macet total.
Bung TOGAR! Anda baru saja memotret sebuah sejarah! Foto yg punya nilai! Salute! PS : mgkn istana berniat menjadikan foto anda sebagai barang bukti (barbuk...) :)
Wah bisa jadi bukti nih mas togar.. Nice Moment.
Aku nggak koment tentang kecelakaan cuma komentar tentang perjalanan SEMUA banyak yang tidak taat pada ATURAN coba cek apa benar Bahu jalan untuk mobil ? kalau gitu nggak usah deh pakai peringatan hehehe, oh kalau motor boleh masuk tol ya hehehehe (maaf itu motor pengawal ya hehehe) , wah banyak kalau diceritakan untuk satu gambar ini ya, cuma aku mikir kok sempet motret pagi pagi diatas situ hehehe. Wah kalau memang terjadi disitu aku juga turut bersedih .
foto ini sangat berharga dari segi momen, cuma kalau tidak ada narasi / keterangan, terus terang saya kesulitan mencari di mana letak kecelakaannya.
Luar biasa.......mestinya dapat juga tabrakannya ini
Anda sangat beruntung mas mendapat momen ini. Salah satu bukti otentik tentang peristiwa tersebut, semua terekam cukup jelas.
