Situbondo2003: Panggil Dia Pak Tegar 


Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.

Info

 Donny Verdian (18985)

Ya, panggil dia Pak Tegar karena dia begitu tegar tatkala mendengar anaknya tiada.
rnHanya termenung sebentar kemudian beberapa kali mengusap air mata yang keluar tak terlalu banyak dari kelopak matanya.
rnSelanjutnya, ia malah turut membantu para guru SMK Yapemda I untuk mengumumkan daftar para korban meninggal kecelakaan maut itu.

rnrnFoto ini saya ambil dua hari setelah saya melihat kejadian ketegarannya itu. Dalam acara penyambutan jenasah anaknya, di depan ambulance, ia menenteng foto anaknya, tetap saja tegar walo pada capture yang saya dapat, tampak sedikit kaca-kaca matanya karena air mata.

rnrnAh, seandainya semua bisa tegar setegar Anda, Pak Tegar

  • Nilai foto: 149
  • Dilihat: 264
  • Waktu upload: Selasa, 14 Okt 2003
  • Lokasi: Lapangan Berbah - Jogjakarta,
Shooting Data
  • Aperture: -
  • Speed: -
  • ISO: 0
  • Lensa: Tidak Tercatat *
  • Filter: -
  • * Masih menggunakan daftar alat lama yang mungkin tidak akurat.
Kritik dan Komentar
Stanley Caramoy (1057)

21 tahun yang lalu

foto dan puisi yang menyentuh...

 Sandjaja Kosasih, SanKo (29705)

21 tahun yang lalu

......(tanpa kata-kata)......

 Indra Dhani (65099)

21 tahun yang lalu

biar foto yang bicara...

 Wiryo Hartoyo (29082)

21 tahun yang lalu

jurnalistik....

 Judhi Prasetyo. (38908)

21 tahun yang lalu

Semoga Pak Tegar selalu diberikan ketegaran oleh Yang Maha Kuasa dan anak yang meninggalkannya berada dalam kasih Allah di alam lain. Sekarang soal fotonya ya, saya pikir sinar mata si bapak itu sebenernya red-eye yang karena dibikin BW jadi gak nampak. Bener enggak ya?

 Daniella Tjahjanto (19667)

21 tahun yang lalu

Ceritanya sangat menyentuh , sayang kurang tajam....

 Triyudha Ichwan (33106)

21 tahun yang lalu

sad story nice captured nice lighting

 Sumardi (3518)

21 tahun yang lalu

Terima kasih untuk Capturenya-mas. kurang terang dikit...

 Wiratno (11293)

21 tahun yang lalu

Menyentuh,, hiks...hik..hik. Moment yang bagus. Salam