Berawal dari berita bahwa Cak Igor Firdaus sedang berada kembali di Bogor, maka saya berniat mengajak beliau untuk hunting bersama di sekitaran Pulau Geulis-Bogor dan sekitarnya dengan titik kumpul di Vihara Dhanagun ujung jalan Surya kencana-Bogor.

Pulo Geulis adalah nama sebuah pulau kecil di tengah Sungai Ciliwung di Kota Bogor, tepatnya di sebelah selatan Kebun Raya Bogor. Pulau ini termasuk ke dalam Kelurahan Babakan Pasar, Kecamatan Bogor Tengah.

Pulo Geulis berarti pulau yang cantik (Bhs Sunda Geulis = cantik). Sebelumnya pada masa dahulu pulau ini dikenal sebagai Pulau Parakan Baranangsiang; namun ada pula yang menyebutnya “Rawa Bangke”.

Sebenarnya Pulo Geulis bukanlah pulau sebenarnya, dan ia juga bukan merupakan delta sungai. Tetapi karena aliran Sungai Ciliwung terbelah dan kemudian menyatu kembali tepat sebelum Kebun Raya Bogor maka Pulo Geulis tampak seperti pulau.

ulo Geulis ini sangat padat penduduknya. Dengan luas wilayah sekitar 3,5 hektare, Pulo Geulis dihuni oleh kurang lebih 2.500 jiwa; dengan kata lain kepadatannya sekitar 700 jiwa per hektare.

Penduduk Pulo Geulis kebanyakan berasal dari suku bangsa Sunda dan Tionghoa. Tempat ini agaknya telah dihuni orang semenjak ratusan tahun silam. Di tengah pulau ini terdapat sebuah kelenteng tua bernama Wihara Mahabrahma yang dibangun pada abad ke-18, yang diyakini sebagai kelenteng pertama di Bogor. Meskipun kecil dan kurang terpelihara, Wihara Mahabrahma ini merupakan rumah ibadah yang dianggap penting di Bogor, yang selalu disertakan dalam upacara perayaan Imlek di Kota Bogor.

Pulo Geulis dapat dicapai dengan berjalan kaki melewati jembatan-jembatan yang menghubungkannya dengan tepian Sungai Ciliwung di sebelah barat (lingkungan Jalan Roda) dan sebelah timur (Jalan Riau). Jalan Riau ini berada tidak jauh di sebelah barat Terminal Bus Baranangsiang.
 

Foto/Gambar:

Banyak sekali jembatan yang bisa dilalui dari Jalan Roda, maupun dari Terminal bis bogor Baranang siang

.

Foto/Gambar:

Terimakasih oom Anif atas ajakannya

Luar biasa .. kami dulu diajar beliau pada tahun 2000an

wy

Pulo Geulis adalah nama sebuah pulau kecil di tengah Sungai Ciliwung di Kota Bogor, tepatnya di sebelah selatan Kebun Raya Bogor. Pulau ini termasuk ke dalam Kelurahan Babakan Pasar, Kecamatan Bogor Tengah.

Sebenarnya Pulo Geulis bukanlah pulau sebenarnya, dan ia juga bukan merupakan delta sungai. Tetapi karena aliran Sungai Ciliwung terbelah dan kemudian menyatu kembali tepat sebelum Kebun Raya Bogor maka Pulo Geulis tampak seperti pulau.

Foto/Gambar:

Pulo Geulis ini sangat padat penduduknya. Dengan luas wilayah sekitar 3,5 hektare, Pulo Geulis dihuni oleh kurang lebih 2.500 jiwa; dengan kata lain kepadatannya sekitar 700 jiwa per hektare.

Penduduk Pulo Geulis kebanyakan berasal dari suku bangsa Sunda dan Tionghoa. Tempat ini agaknya telah dihuni orang semenjak ratusan tahun silam. Di tengah pulau ini terdapat sebuah kelenteng tua bernama Wihara Mahabrahma yang dibangun pada abad ke-18, yang diyakini sebagai kelenteng pertama di Bogor. Meskipun kecil dan kurang terpelihara, Wihara Mahabrahma ini merupakan rumah ibadah yang dianggap penting di Bogor, yang selalu disertakan dalam upacara perayaan Imlek di Kota Bogor.

Foto/Gambar:

Pulo Geulis dapat dicapai dengan berjalan kaki melewati jembatan-jembatan yang menghubungkannya dengan tepian Sungai Ciliwung di sebelah barat (lingkungan Jalan Roda) dan sebelah timur (Jalan Riau). Jalan Riau ini berada tidak jauh di sebelah barat Terminal Bus Baranangsiang.

Foto/Gambar:

Luar biasa benar kata kaka Wiwin Yulius diatas,...

Igor Fauzi seorang yang humble, low profile dan user firendly (kalau kata anak Milenial), walaupun umurnya masih lebih muda dari saya, namun beliau maklum jikalau saya panggil dengan sebutan kakak, atau Oom ataupun Ticer, Cak,..apalagi GURU,... banyak ilmu saya dapat kemarin,Cerita sejak puluhan tahun beliau mulai ngaprak2 di sini,  kulineran Jalan Surya Kencana dsk, ilmu pergaulan sehari2, bagaimana cara beliau memotret di jalan, di pasar, sekolahan bahkan semua anak2 kecil selalu bersemangat saat beliau meninta ijin untuk dipotret. Bahkan ilmu bagaimana caranya meng "UNFOLLOW" kawan yang selalu bikin kita illfeel baik di FB maupun FN, ataupun medsos lainya,...Sayang kesempatan menikmati kopi kemarin tidak kesampaian,...

Semoga masih banyak kesempatan lainnya saya bisa berguru, belajar kehidupan , belajar makan enak, dari beliau kapanpun nanti,..

Foto/Gambar:

ini emang di cari pas gak liburan biar gak pada ngikut yaaaa :p

Balasan untuk komentar #414 Oleh:  susilo w. (49697)
Wakajakakakakakak.... Wonge angel metune dab, dadine bar lending tak kongkon ngrewani, ladalaah gelem de'e... 

Hayuu kalau sanpeyan masih napsu penasaran, sabtu po minggu... Hajar nawon,.... Mumpung rung mulih madure taiyee.. 

Balasan untuk komentar #382 Oleh:  Anif Putramijaya (112507)
Mantabbb... ga ajak2 yah ini pemanasan FN street hunting nya. btw, itu foto nya ada yang KT, pak..🚬🚬

Balasan untuk komentar #416 Oleh:  Mochamad Sina Sulaeman (16949)
sudah tak edit yah

Hai Semuanya, Nama Aku Budi Aku Lahir Di Bandung Dan Sekarang Aku Tinggal Di Australia Dan Aku Mau Nunjukin Hasil Dari Fotografi Aku Di Australia. Enjoy.

Instagram :@thepigeonjournal

Twitter :@onlythepigeon

Foto/Gambar:

Hai Semuanya, Nama Aku Budi Aku Lahir Di Bandung Dan Sekarang Aku Tinggal Di Australia Dan Aku Mau Nunjukin Hasil Dari Fotografi Aku Di Australia. Enjoy.

Instagram :@thepigeonjournal

Twitter :@onlythepigeon

Foto/Gambar:

Hai Semuanya, Nama Aku Budi Aku Lahir Di Bandung Dan Sekarang Aku Tinggal Di Australia Dan Aku Mau Nunjukin Hasil Dari Fotografi Aku Di Australia. Enjoy.

Instagram :@thepigeonjournal

Twitter :@onlythepigeon

Foto/Gambar:

Balasan untuk Topik
Mantab bang postingannya sangat bermanfaat , www.uma.ac.id - www.ojs.uma.ac.id

nice view, deket dengan rumah lagi