Perang Pandan yang baru saja dilakukan di desa Bali Aga Tenganan, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karang Asem, adalah merupakan sebuah prosesi ritual menuju kedewasaan bagi para pemuda/taruna (kaum truna) agar mereka lebih mengerti dan memahami akan kehidupan ini di mana tidak semua berjalan dengan mudah, segala sesuatunya membutuhkan pengorbanan, kerja keras dan perjuangan.

Prosesi ini juga mengajarkan para truna tersebut untuk tidak memendam dendam dan bersifat kestaria, karena pertandingan yang dilakukan, kadang melawan teman atau sahabat sendiri, bukan untuk meraih hadiah atau kejuaraan, tapi lebih merupakan proses pendewasaan.

Dan pada kenyataannya Perang pandan ini juga dilakukan tidak hanya oleh para truna, tapi juga diikuti oleh para dewasa bahkan yang sudah kakek2 sekalipun…. Mungkin hanya for fun atau untuk menunjukan dan memberi contoh bagi para truna.

Perang Pandan pada tahun ini di lakukan pada tanggal 15 & 16 Juni 2005, dan dilakukan rutin setiap tahun.
Perang Pandan hari pertama, sebetulnya adalah Perang Pandan yg sesungguhnya, dilakukan di atas tanah dengan peserta yang jauh lebih banyak dan juga diikuti para truna dari desa sekitar desa Tenganan. Sedangkan Perang Pandan hari kedua, lebih di tujukan untuk konsumsi turis dimana perang dilakukan di atas panggung setinggi kurang lebih setengah meter, sehingga lebih mudah untuk dilihat/disaksikan.

---

Reportase ini dibuat atas permintaan beberepa rekan FN.
Mohon maaf jika ada kekurangan atau ketidak-akuratan informasi yang saya tuliskan, akan saya perbaiki/update. Mohon bantuannya.


Untuk liputannya sendiri bisa dilihat di Liputan: Perang Pandan Desa Bali Aga Tenganan & Pembukaan Pekan Kesenian Bali 2005

Ck ... ck ... ck ... cakep2 amat fotonya, cocok banget untuk jadi reportase. Makasih untuk sharing nya. Foto yg low angle itu sambil ndodok atau goleran ? ;))

Cantik Mas Yadi,

Salut !






=D>

Mas Yadi... aku dari seberang lihat anda motret yg low angle itu ngeri... ngerinya kalo anda ketiban ama orang lain... saya cuman eman cameranya Mas... kalo anda saya yakin pasti gak papa... :))

Udah baca Explore Bali Seri 2: Hunting Kintamani [Menembus Ruang dan Waktu]

Bakal digelar 30 Juni 2005 don't miss it!! ;)

Pake acara mampir ke Tenganan "sowan" ke rumah Pak kepala Desa [nengok anaknya] dan ke Singaraja ke SMAN 4 jemput modelnya...

Kalo ini yang dari SMAN 4 Singaraja...
Tadi itu anak Pak Kades Tenganan

terimakasih kak Yadi. matep abis..! jadi contoh untuk liputan2 lainnya.

Pak Yadi.. emang mantep banget.. salut, salut..

kak Hedi ... aku ndodok aja .. tadinya mau goleran tapi banyak daun pandan :)

kak Amadeus... waktu low angle itu camera ku juga ketendang sekali .. langsung pincang-pincang yg nendang... apa kameranya yg sakti yah ;))

Wisata budaya nih, baru tau ada adat seperti ini....reportage yg bagus buangettt bang Yadi, asik sekali ngikutinnya...terurut, didukung high quality photos....ma kasih, dan salut! =D>

Trim's Mas Yadi.

Thread ini bisa saya jadikan acuan mata kuliah untuk mahasiswa-mahasiswi(Jepang)saya di Nagoya sini.

Kebetulan tahun ini banyak mahasiswa dan mahasiswi jurusan Hubungan Internasional yang mengambil mata kuliah yang saya pegang.

Salut untuk reportasenya.

MUANSTRAP DEH :D

gelo gak melok... :(

Luar biasa Pak Yadi reportasenya...ah foto2nya juga bagus2 banget. SALUT!