Oleh: FNU Brawijaya (4664) 19 tahun yang lalu
Disclaimer: Ini hanya pandangan dari seorang amatur dan pengguna kamera kelas amatur pula. Di forum Nikon di Fotografer.net sempet ada yang ngotot bahwa Canon 1Ds mark II tidak bisa dibandingkan dengan Nikon D2x. Alasannya karena perbedaan harga yang menonjol yaitu $5000 melawan $8000. Rasanya ini alasan yg kurang tepat. Dulu Canon mengeluarkan Rebel Digital harganya cuma 65% harga pasaran. Selain itu, alasan lain adalah ukuran sensor yang berbeda. Ini juga alasan yang kurang tepat. Ya salah sendiri kalau mau bikin sensor besar. Ukuran sensor tidak mengindikasikan kualitas dan sensitivitas terhadap gambar. Selain itu jumlah pixel dalam satu sensor juga tidak berbanding lurus dengan kualitas. Ini semua adalah bagian dari strategi untuk mendapatkan gambar bagus. Jadi satu-satunya kriteria yang benar tentunya adalah gambar yang bagus. Kalaupun saya bisa desain sensornya cukup 1x1mm atau 5x5cm, asalkan hasilnya outstanding, tentu tidak jadi masalah. Kalau sudah bicara merk, orang cenderung ngotot untuk mempertahankan diri bahwa merknya paling bagus. Kelihatannya ini sudah sifat manusia untuk mempertahankan diri bahwa keputusan yg diambil sudah sesuai dengan banyak kriteria. Setelah itu lupa kriterianya apa... huahaha.... Tentu saja saya juga bagian dari itu, cuma karena statusnya student miskin, maka rasio mendapatkan posisi nomor satu. Status oriented tidak laku dalam kamus saya. Karena disuruh (mungkin tepatnya ditantangin) nyobain dulu oleh Mas Rendra dan Mas Jeber, terpaksa saya sempatkan nengok-nengok ke B&H. Kebetulan mesti jemput mertua ke JFK, sekalian saja turun ke bawah. Janji memang berat, jadi walaupun artinya mesti keluar $100 buat parkir (parkir gratis kalau belanja minimum segitu atau bayar $12 di tempat parkir yg lumayan jauh), ya 'terpaksa' dengan senang hati saya lakonin. Berat: Hasil dari pegang-pegang dan nyoba di ruangan, D2x + 70-200VR langsung serasa at home. Berat masih ok lah. Rasanya sama saja dengan N90s+MB10 grip, atau dengan F100+MB15 grip. Sementara itu Canon berat banget..... Memang dalam kondisi kosong mestinya beda 100g (itu juga sudah besar sih), tapi pemilihan jenis batere yang bikin Canon berat banget. Serasa pegang kamera yang ditempelin batere Quantum..... itu lho yg ditaruh di bawah kamera.... Walaupun saya sendiri penganut paham makin berat makin baik, tapi rasanya ada batasnya deh.... Ini sih bakalan bikin leher salah urat melulu. Untuk perbandingan kamera:
Oleh: Yudhi Fiandono (34613) 19 tahun yang lalu
FNU said : Huhuhuhu..... Oom Harlim maraaaahhh.... maraaaahhh aje...cepet tua lho... Iya tul... jangan matiin tuh mode auto shut off. Masak gara-gara warm up-nya butuh 2 detik perlu dimatiin... kan bahaya. Eh, kamera apa yg butuh warm up 2 detik ya? D70 kah?... Namanya ultrasonic ya nggak bersuara dong oom. Si oom gimana sih. Yang diukur adalah mekanis dari sistem ultrasonic milik AFS dan USM. Suaranya kan mak..kluk..kluk.... gicu oom. Kan ada kamera pakai USM... nggak ada bunyi waktu pindah AF tapi mas mentok bunyi jederrrr... Oom jangan sok dong entar ketanggor lho..... Jadi jelasnya nggak ada hubungan antara microwave dengan color shift dari kamera dong ya? Tuh... jelasin sama Mas Rendra. Jangan ke saya..... Kan Mas Rendra percayanya ke Oom Harlim ajah. Kalau saya sih mainannya radar.... nanti saya yg jelasin ke Oom Harlim..... tapi mesti bayar $50 sejam...huahaha.... Habis malah-malah aja cih.... Saya nggak tahu apa mesin hi-freq-nya Oom Harlim tuh.... Awas njeblug kameranya. Kenapa nggak dimasukin aja ke microwave oven.... biar jadi telur dadar... Maksud anda apa ? Anda boleh bercanda tetapi harus lihat dulu siapa yang dihadapan anda .. terus terang saya kurang respect thd orang yang tidak bisa menghargai lawan bicaranya, orang seperti ini cenderung menganggap rendah orang lain sekarang bagaimana perasaan anda kalau seandainya saya balik, D70 anda jangankan dimasukkan ke microwave oven .. baru jarak 1 meter aja D70 anda yang bakal jadi telur dadar .. karena tanpa pelindung sama sekali.. kemaren anda bilang, sehabis pegang merek lain tangan anda harus dicuci dengan air kembang, lah kalo saya bilang habis pegang D70 tangan saya malah gatal-gatal karena alergi ... saya butuh antiseptic untuk menghilangkan "bakteri" yang tersisa di telapak tangan saya. bagi nikonian memang cuma ada dua merek Nikon dan merek biasa, tapi bagi Canonian tetap yang ada cuma dua merek Canon dan merek biasa .. kalau cuma membalikkan sindir-sindiran sih sebenarnya bisa saja .. tetapi saya masih bisa menghargai orang lain yang mengikuti thread ini, karena saya tidak mau thread bagus semacam ini dinodai oleh sindiran-sindiran yang menurut saya tidak educated Anda boleh bercanda, tetapi cara bercanda anda bagi saya tidak lucu sama sekali, sesuai apa yang dikatakan Mas Iing, bagi anda mungkin bermaksud bercanda, tetapi saya menganggap anda baru saja mengangkat diri anda sebagai the Clown of this thread .. :)
Oyod: Maksud anda apa ? Anda boleh bercanda tetapi harus lihat dulu siapa yang dihadapan anda .. terus terang saya kurang respect thd orang yang tidak bisa menghargai lawan bicaranya, orang seperti ini cenderung menganggap rendah orang lain. Saya menganggap semua sama. Siapa yg di hadapan saya? Saya harus respek ke siapa? Semua sama..... Wah.... kalau anda di posisi saya, justru malah sebaliknya. Saya merasa Oom Harlim sombong luar biasa. Habis masak dikatain hanya mau menerima Nikonian yg wawasan luas? Artinya dia wawasannya sudah sangat luas dan saya sangat sempit dong. X( Selain itu Oom Harlim sebetulnya kan mempertanyakan kompetensi saya dalam hal pengertian ultrasonic. Masak anda nggak ngerasa? Kalau mau sharing, silakan jelaskan dan jawab pertanyaan saya. Kalau saya salah langsung saya akui. Contohnya penjelasan Mas Irwans. Kan gitu.... Masak mesti eksklusif hanya terima satu, dan nanti baru disebarin agar menghindari hal-hal seperti ini. What does it means? Mana semangat sharingnya? Sudah beberapa kali jawaban Oom Harlim sepa melulu, ya saya boleh dong sinis.... :-L Soal kamera D70 dimasukin ke microwave... itu baru funny.... hehe.... Soal antiseptic.... that's funny...=)) To be honest.... saya pakai scanner Canon, printer Canon.... malah sampai sekarang pakai Canon A70. Kalau anda sebagai Canonian tersinggung sih lucu...... Untuk saya, semua jawaban yang berlipat.... tidak langsung straight forward... artinya ada sesuatu yg disembunyikan. That's it folks. Kalau mau jawab...ya jawab.... jangan muter aja.
gini deh .. tujuan kita (pemantau) minimal saya pribadi melihat thread ini sebagai alat pembelajaran.. okelah dalam berdiskusi pasti ada penekanan-penekanan tertentu bila ada segala sesuatu perlu dibahas tuntas .. tapi sampaikan dengan cara yang elegan .. bukan dengan cara mengeluarkan kata-kata celaan yang menurut saya malah akan menurunkan kredibilitas seseorang, saya tetap berprinsip kalau anda mau dihargai, hargai dulu siapapun lawan bicara anda .. anda bilang semua sama.. dan saya menganggap anda belum bisa menghargai lawan bicara anda .. apakah ini berarti anda belum bisa menghargai semua orang yang menjadi lawan bicara anda ? gini deh .. selama ini ada nggak yang mencela duluan D70 anda ? kenapa anda selalu memulai duluan untuk mencela 300D/rebel ? dan selalu itu dan itu saja .. padahal yang dibahas 1Ds Mark II dan D2x .. ketika Ko Rendra melampirkan foto .. mengapa langsung anda cela eksploitasi spot metering oleh pengguna canon .. malah langsung anda cela orang yang memotretnya kejungkel atau apalah .. ? apakah anda merasa alone at the corner sehingga anda counter attack dengan cara seakan2 membabi buta ? Wallahu 'alam Sekali lagi saya di thread ini cuma ingin belajar, bukan belajar cela-celaan .. kalau mau belajar cela-celaan saya kira tukang becak dekat rumah saya lebih mahir dalam hal beginian .. Yang saya inginkan dalam setiap reply yang disampaikan .. ada sesuatu sisi positif yang bisa saya dapatkan .. baik dari segi teknis maupun non teknis .. semoga bisa dimengerti FNU said : Soal kamera D70 dimasukin ke microwave... itu baru funny.... hehe.... Soal antiseptic.... that's funny... To be honest.... saya pakai scanner Canon, printer Canon.... malah sampai sekarang pakai Canon A70. Kalau anda sebagai Canonian tersinggung sih lucu...... Untuk saya, semua jawaban yang berlipat.... tidak langsung straight forward... artinya ada sesuatu yg disembunyikan. That's it folks. Kalau mau jawab...ya jawab.... jangan muter aja. nah mangkenye lucu kan ? educated nggak ? kalo menurut saya malah lebih lucu kalo 300D dimasukin ke microwave .. apanya yang mau diuji lha wong sudah ada shield nya ..malah lebih pantes diuji ketahanan D70 yang tanpa shield .. meleleh nggak tuch .. masih mending jadi telur dadar masih ada bentuk dan bisa dinikmati .. nah kalo D70 udah meleleh kayak lilin .. kalau mau cela-celaan nggak educated ayok aja .. soal antiseptic lucu juga yach .. kalo soal air kembang gimana ? =)) saya yang kebetulan pakai canon dan sekarang sedang jadi canonian nggak tersinggung koq .. karena sudah saya sebutkan sebelumnya (di thread sebelumnya) saya bukan maniak merek tertentu .. mungkin lebih jelasnya saya menyesalkan cara dan sikap anda dalam berdiskusi makanya saya ikut angkat bicara ..
Kadang kita butuh educated discussion dan konyol-konyolan secara bersamaan. Daripada saya marah sama Oom Harlim mending saya sengreng ajah..... Spot metering ada di banyak kamera Canon. Ini feature yg sudah lama ada. Yang saya tanyakan kenapa pakai spot metering? Orang pakai spot metering pasti punya alasan kuat. Nah, saya ingin tahu kenapa Mas Rendra pakai metering ini. Betul, saya teasing Mas Rendra dikit... tapi ada alasan kuat untuk menekankan pertanyaan saya. Untuk seperti yg moto kejungkel.... yes, it is true. Saya kan nggak tahu bagaimana teknik perbandingan ke-4 kamera itu. Semua punya metode, dan untuk alasan tertentu Mas Rendra dkk memilih komposisi seperti itu. Dan memang kayak kejungkel. Apa yang salah dengan statement saya? Saya tidak berusaha menjelekkan tetapi ingin penjelasan. Pasti Mas Rendra punya alasan kuat dong. Memang komposisinya sangat unusual kok. Kalau Mas Rendra ada waktu menjelaskan, maka saya juga bisa sharing barangkali spot meteringnya yg jadi gara-gara. Itu barangkali lho.... Orang kalau pakai metering ini biasanya menjelaskan yg mana yg diukur karena ini sangat sensitif dalam menetapkan exposure yg tepat. Sangat mudah under atau over. Tidak akan ada jawaban yg benar selama ini belum dijelaskan.... Gitu mas..... Kebetulan spot metering adalah feature yg sering saya gunakan. Kadang saya takjub dengan yg nggak punya feature ini. Canon A70 saya aja punya kok....
Oleh: Ahmad Syafiq, Syafiq (39799) 19 tahun yang lalu
Temans, ayo dong buat thread ini tempat belajar lagi pliss... Dari awal sebenernya Kak FNU sudah memberi pendahuluan: Sebagai manusia, biarpun ingin objektif, tetap saja ada faktor X, so jangan merasa tersinggung atau terhina. Wallahualam..... God knows best... saya cuma penggemar fotografi dari jutaan penggemar lainnya. Jadi sudah disadari bahwa akan ada bias, meskipun saya salut dengan Kak FNU yang tetap berusaha objektif (pasti berat dan kadang mungkin selip, tapi mari dimaklumi).
Oleh: iing Gunawan, sidoel (27236) 19 tahun yang lalu
kalo satu nyulut jadi seru kan? :). Udah lah kalo emang nga suka sama bang Harlim PM dia aja, nga usah sampe ngejelek jelekin and nyindir merek laen. Kalo camera kamu di jelek jelekin orang males juga kan? Kalo ngomong soal spot metering Eos 1Ds mark II ada kok spot metering, sama kaya D2x. Apa hubungannya dengan A70? :-?
Enggak tuh..... silakan aja jelek-jelekin D70.... Nggak masalah. Kekurangan D70 dan i-TTL yang baru adalah memotong backward compatibility flash-flash saya yg lama. Saya punya 4 flash dan nganggur semua nggak bisa dipakai ke D70. In short, Nikon milking customernya dengan memaksa beli flash baru (tentu nggak separah Canon milking customer dengan 1DsMk2....:)) ) Kalau anda adil dan nggak emosian..... sebetulnya yg nyindir dan ngejelek-jelekin ya Oom Harlim dong. Kan yang ditunjukin fotonya adalah Rebel Digital dan mungkin D70.... Nggak ada 1DsMk2 dan D2x tuh? Hayooo.... jawab jujur. Lebih baik nyindir daripada nyemprot kayak elu. Soal spot metering.... you don't get, do you? Itu mungkin satu-satunya jawaban yg rasional. Saya pernah pakai ISO 1600 di siang bolong pakai D70.... nggak ada color shift tuh. Paling speed ngelonjak sampai 1/5000 atau 1/6000.
masa gua gini aja nyemprot sih? :-? biasa aja kali. kaya kulit aje luh sensi udah lah kalo ngomong gini sama elo sih cape man :-@, yah basically gua juga dukung juga elo deh biar elo seneng, cape man ;)) D70 emang camera paling bagus lagi :)>- BTW elo ini versi Nikonnya Rendra yah ;)), representative Nikon sejati.
|-) |-)
Admin, yang buka thread udah molor tuh( ;)) akhirnya) di tutup aja lah threadnya daripada entar ngalur ngidul and suasana jadi nga enak.
:O Admin.... hanya Nikonian yg boleh usul nutup thread dong. Habis yg usul nggak ngasih kontribusi ke thread. Cuman ngomel aja. Bagusan Mas Rendra banget-banget ada niat kirim foto.... :))
:-
Wahahaha...buset nih diskusi sampe pada ketiduran gini yak... Bang Iing, so far anda the coolest canonian di thread ini (dan di banyak thread lain juga) :)>-
Hoy, masih pada tidur ya :)) setuju supaya tidak ada troll dan bashing di thread ini (so far masih wajar ah, panas dikit sih biasa), lagian kalo saya menganggap merk lain (whatever it is) sebagai Kawan bukan Lawan hehe sori sekalian iklan.
Oleh: Roy Dipo Leksono (2848) 19 tahun yang lalu
weleh2 baca malah tambah mumet ilmunya tinggi2 nih,pusing.
Oleh: Rendra Kartadinata (19382) 19 tahun yang lalu
Dear all, Demi kecintaan saya kepada FN, saya rela tidak emosi dengan berbagai cercaan yang saya perhatikan kepada saya pribadi di thread ini. Adalah sangat mudah bagi saya untuk membawa kasus ini ke pengadilan (Kalau saya mau) apalagi dengan banyaknya tulisan-tulisan yang tidak pada tempatnya yang dengan mudah ditemukan oleh para FN-ers sekalian. Semoga rekan-rekan semua bisa melihat dari sudut pandang yang netral, mana yang memang mau serius untuk berdiskusi sesuai topik, mana yang bukan.. salam..
Wah.... kalau gitu saya minta maaf sebesar-besarnya sama Mas Rendra nih. Dengan tulus iklas. (Ini tidak ada hubungan dengan pengadilan lho). Kalau begitu saya tidak akan bersentuhan dengan Forum lagi deh..... Paling upload dan kasih komentar.... Paling kalau perlu saja nanya.... Or... mungkin kembali ke habitat lama saya yaitu Photo.net. Thanks.
Kak Rendra : hidup FN! Kak FNU: tetap dinanti informasi dan pembelajarannya
Oleh: D. Setiadi (81319) 19 tahun yang lalu
Kok jadi gini threadnya? Kalau begini tidak akan selesai biar diterusin sampe 10 halaman juga.