Oleh: Frans Dellian (6866) 20 tahun yang lalu
Saya sangat tertarik memotret Model, wanita atau pokoknya manusia lah... ilmu yang selama ini saya dapatkan untuk menghasilkan foto yang tajam adalah pengaturan diafragma harus kecil. tapi dalam praktek selama ini saya dibingungkan dengan bervariasinya tingkat ketajaman yang saya dapatkan. oleh sebab itu mohon bimbingan para senior tentang bagaimana? 1. pengaturah speed, f, dan lain2nya supaya foto tajam? 2. apakah foto orang pose diam yg tajam harus dengan speed -60 3. untuk hasil tajam dengan speed diatas 30 apa triport jg sangat perlu sekedar info selama ini saya gunakan nikon F65, F5 dan coolpix 5700 dengan lensa nikor ED 80-200mm 2,8 bantuannya nya sangat saya harapkan dari para senior... trims banyak ya
Oleh: Dodo Soewarno (144) 19 tahun yang lalu
Ketajaman dalam Fokus of interest itu harus, tetapi untuk latar depan dan belakang tidak menjadi keharusan.
Oleh: Liandri Cahyo (11318) 18 tahun yang lalu
Kalo saya, asal gak kelewatan, bisa dibantu di software
Oleh: Jakop Iskandar (11668) 18 tahun yang lalu
Mungkin P. Frans harus lebih jelas dan luas lagi njelasin artinya "Tajam". Maksud P. Frans "Tajam" itu dilihat dari segi "SHARPness" atau "Dept of Field"? Pertanyaan dari awal mengenai bukaan f. berarti yang diharap P. Frans tajam adalah dari segi DOF, jadi pakai aja bukaan f 8-16 pada lensa yang terpasang (untuk Niokon F65 dan F5nya). Untuk Coolpixnya pakai yg maksimum f8. Penjelasan lain sudah ada di komentar rekan-rekan sebelumnya. Tapi kalau ketajaman itu "SHARPness", maka tergantung sekali kualitas lensanya. Saya usulkan kalau mau bener-bener tajam, coba pakai kamera medium. Kamera 35mm dengan lensa terbagus dan merek sementereng apapun masih terbatas. Dengan format film lebih besar, detail yang terekam juga semakin banyak (salah satu faktor ketajaman). Perbesaran juga mantap (tetap tajam). Apa P. frans sudah pernah mencoba memotret dg kamera medium? Coba saja segera. Kamera medium 2nd murah kok di pasaran. Rollei, Hasselblad, Mamiya, dll. Tapi perhatikan lensanya. Biasanya lensa yang sudah 10than akan mengalami aus di ulirnya sehingga sulit untuk "fokus tajam" (Waspadalah). Saya usul jual aja F65nya tukar medium. Kan sudah ada F5. Kalau sudah coba medium format tapi masih kurang tajam, saya angkat tangan. Tapi selalu tanyalah bila tahu banyak.
Oleh: Fredy Wijaya, prt (28120) 18 tahun yang lalu
idem ama bung KRISTUPA deh....
Oleh: Kahar Chia (1608) 18 tahun yang lalu
Canon LENS dengan atribut IS juga membantu
Oleh: Arief Anang Sudradjad (1894) 18 tahun yang lalu
Btw, semua anjuran dan informasi yang diberikan oleh para senior di atas sudah sangat memadai. Saya cuma ingin menambahkan sedikit saja. Apabila kita ingin mengetahui kelebihan kamera kita, misalnya ketajaman gambar, maka kita harus selalu melakukan latihan dengan kamera tersebut dalam kondisi apapun, dan jangan lupa mencatat. Itu yang paling penting. Karena dengan pencatatan yang kita lakukan, maka kita dapat melakukan evaluasi hasil pekerjaan. Sehingga kita bisa tahu benar apa yang akan kita lakukan dalam kondisi2 yang diinginkan. Oh ya, satu lagi, kita jangan lupa mengasah feeling untuk mendapatkan gambar atau moment yang kita inginkan. In my humble opinion loh. Based on my experiences. Sampai2 kemana-mana bawa kamera. Salam.
Oleh: Eka Wirya (6985) 17 tahun yang lalu
sweet spot setiap lensa setau saya beda beda. diafragma terlalu kecil malah bisa membuat gambar kurang tajam (meskipun dof lebih dalam) bbrp review lensa memberi tahu diafragma mana yg mulai menghasilkan gambar tajam dan diafragma mana yg mulai mengurangi ketajaman. untuk foto macro/produk dan landscape menggunakan lensa tele sih jangan lupa juga pake Mirror Lock Up :D untuk mengurangi efek getaran mirror flap yg bisa bikin gambar kurang tajam juga. untuk landscape ada baiknya juga menggunakan sweet spot diafragma lensa, dan untuk menambah dof pake hyperfocal distance. cheers
untuk menajamkan gambar di PS, cara yg paling umum dipakai adalah dengan filter unsharp mask. tapi masih banyak lagi cara lain untuk keperluan tertentu. ada yg menggabungkan dengan filter find edges, dll. ada yg hanya sherpen di Lab channel. Sharpening di komputer itu gampang gampang susah.
Oleh: Desi Suryanto (11) 17 tahun yang lalu
tajam disini bisa berarti ketajaman optis alias kualitas lensa kudu bagus, atau ketajaman teknis nah ini DOF yang kita mesti utak-utik
Oleh: Chandra Wijaya (16203) 17 tahun yang lalu
g selamanya pake bukaan f besar(angka kecil)g tajem....bs aja tajem kok yg penting kan fellnya hrs dapet,itu sih kata orang2....hehehehehe
Oleh: Anton Dewantoro (1607) 17 tahun yang lalu
saya justru bingung antara mengatur angka f dengan shutter speed mana yang lebih mempengaruhi ketajaman gambar?
Oleh: Mudzakkir (1347) 17 tahun yang lalu
Dua-duanya jelas pengaruh. Karna kombinasi dari keduanya menghasilkan exposure yg kita mau. Eh, exposure itu faktor dari sharpness dan DOF juga gak ya?
Oleh: Abubakar (3908) 17 tahun yang lalu
Perlu diperhatiin klo sherpen terlalu berlebihan gambar terlihat g wajar N noisenya agak muncul. saya juga kerepotan masalah ketajaman gambar. gampang-gampang susah
Oleh: Daniel B Nurcahyo (730) 17 tahun yang lalu
lensa yang anda pakai termasuk lensa kuno tapi kualitasnya ok banget.. cuman memang belum vr jadi menurut saya speed bisa sangat berpengaruh, apalagi anda menggunakan zomming 200mm speednya 60, sedikit susah, karena harus bener-bener ndak goyang. kalau nggak terpaksa pakai speed rendah kenapa ndak dicoba pakai speed diatas nilai vocal lensnya misalnya speed 200 gitu. saya pernah pakai lensa itu dan hasilnya tajem banget.
Oleh: Gunawan SM. (200) 17 tahun yang lalu
Sudah sangat lengkap diterangkan oleh pakar2nya... saya sekedar ikut komentar saja... :) Pengaturan f berpengaruh ke DOF, makin besar bukaan f (angka kecil) maka DOF semakin tipis (object tajam, bg dan fg blur). Makin kecil bukaan f (angka besar) maka DOF makin dalam (object tajam, bg dan fg tajam). Sedangkan shutter speed baiknya disesuaikan dengan jenis object yang dipotret (object bergerak/diam) dan kondisi pemotretan (gelap/terang). Untuk mencegah agar gambar tidak goyang (blur) maka shutter speed diatur formulanya (kalau tidak salah) adalah 1/fl*1,6. Misalnya lensa di posisi 200mm maka sebaiknya shutter speed tidak boleh lebih rendah dari 1/200x1,6 = 1/320, jika lebih rendah dari 1/320 bisa jadi gambar kurang tajam karena goyang (blur). Walaupun ada orang yg berpendapat cukup 1/fl tapi saya lebih prefer 1/fl*1,6. Tajam (sharpness) menurut saya juga bergantung dari kualitas lensanya. Satu lagi... sifat lensa zoom biasanya memiliki DOF lebih tipis jika dibandingkan lensa wide.
Oleh: Faisal (54) 17 tahun yang lalu
Salam... Saya msh cupu neh, jd nanyanya agak konyol dikit...saya pernah nyoba pake Nikon D70S (kit) yg hasilnya selalu tidak tajam, entah yg terlihat seperti grainy ato yg (kadang) malah seperti ngejepret pake kamera hp..jgn bilang soal ketinggian ISO, Speed yg terlalu rendah, bukaan yg terlalu sempit (f/angka besar). karena insya allah saya sdh sedikit mengerti ttng hal2 itu (dulunya saya pake analog Pentax P30T) pernah jg saya bandingkan dengan Nikon D50 (kit juga) punya teman, dan ternyata ketika saya coba ngejepret...eh malah jauh lebih tajam hasil dari Nikon D50 nya...yang mau saya tanyakan..faktor apalagi ya kemungkinan yg menyebabkan hasil dari D70S saya tidak maksimal.. utk Informasi, awalnya D70S itu sempat cukup lama dipake sama orang yg sok ngerti soal foto (...yg msh sering kaget klo pas mau ngejepret tiba2 flashnya muncul sndiri karena dia taunya cm pake mode auto semua.....huehehehehhe) maaf klo kepanjangan..dan atas respon dari guru-guru sekalian saya mengucapkan banyak terima kasih....(NO BRAND WAR PLEASE...!!!)
Oleh: Arif Pribadi (22748) 17 tahun yang lalu
Baik lensa maupun kamera jangan sampai terbentur apalagi sampai jatuh. Terutama di kamera SLR yang ada cerminnya, jangan coba utak-atik dan harus ekstra hati2 dalam membersihkannya, jangan sampai bergeser sedikitpun apalagi terbentur. Letak cermin cenderung lebih riskan untuk berubah daripada dudukan lensa (lens mount) yang biasanya lebih kokoh. Kalau cermin letaknya tidak pas maka akan sangat berpengaruh pada ketepatan fokus. ------------ Mas Judhi Prasetyo dan teman2 yang lain.....mau nanya nih... apakah pernyataan mas Judhi ini berlaku juga untuk focusing screen yang baret2.... artinya, apakah focusing screen yang baret akan mempengaruhi ketepatan fokus? makasih:)
Oleh: Ganda Wijaya,PEK (6014) 17 tahun yang lalu
Numpang kasih pendapat ya... @Arif: menurut pengalaman saya pake kamera film yg focusing screen-nya baret, hasilnya tidak mempengaruhi ketepatan fokus. Tapi...kalo pake manual fokus bisa meleset, krn baret2nya itu cukup mengganggu, dan ditambah lagi saya pake kacamata...:) @Faisal: mungkin D70s nya perlu diservice dulu. Mungkin di dalamnya ada yg meleset. Coba pake 2 kamera yg sama, trus pasang 1 lensa yg sama, settingan sama (A,S,ISO,dll),tembak ke objek yg sama dgn kondisi lighting yg sama juga. terus bandingkan hasilnya... kalo beda...berarti kamera dikau ada masalah... semoga membantu.:)
Oleh: Agung Mardiyanto (3678) 17 tahun yang lalu
<quote>lensa yg cocok untuk EOS 400D</quote> Kalo saya milih Tamron 18-250mm. Sususkan bisa buat Nikon,Sony,Canon,Pentax. Trus lensa ini juga masuk peringkat terbaik kok.
Oleh: Bagus Indro Kristiyanto (278) 17 tahun yang lalu
sama sependapat dengan mas Iing Gunawan. emang selama saya motret, apalgi yang sedikit close up diafragmanya 8-11. tapi, itu gak 100% pengaruh, soalnya film (yang pake film_karena saya sering motret pake film, no digital-) juga berpengaruh. tiap film khan punya ciri sendiri-sendiri. yang lain juga karena tmpat cetak, seperti pendapat mas Frans. kalo ambil gambarnya udah bagus, tapi gak didukung cetajknya ya.... kachian banget. tapi gpplah. qta harus terus berkarya. ayo berkarya....he he he.... GBU all..............
Oleh: Arsi Runi Prastiwi (28) 16 tahun yang lalu
halo semua...mau nanya nie..aq pake nikon F80,tapi susah banget fokusin obyek yang deket a.k.a makro...AFnya susah ngefokusin...padahal udah pake f/4,5 lo... please reply...
Oleh: Fadjar Rahino Triputra (313) 16 tahun yang lalu
Bisa diperjelas sedikit, lensa makro-nya pake apa? Kalo mode auto sulit, biasanya saya pindah ke manual aja...
Oleh: Philly ibrahim (55) 16 tahun yang lalu
Kalo mau menajamkan photo diraut aja he he he..... Dari yang aye pelajarin sendiri caranya - bukaan lebar artinya apeture kecil 2.8 atau kurang -jangan goyang (pake tripod) - Speednya mesti pas dah kira2 1/60 kali -yang kudu mesti diperhatikan adalah cahaya yang dateng dari angle yang pas dan kudu terang gitu. maap neh kalo salah soale baru belajar juga thanks cauww
Oleh: dONNY aRIEF (2556) 16 tahun yang lalu
Makasih... Makasih bgt ilmunya senior2...
Oleh: David Sandik Lubis (7589) 16 tahun yang lalu
terimakasih bung Frans,anda telah membuka tentang ilmu ketajaman,dan tentunya terimakasih banyak pd rekan rekan FN yg telah memberi penjalasan.....................