Menimba Air 


Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.

Info

Abdul Muiz (146)

Di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, saat musim kemarau atau ketika pergantian musim kemarau ke musim hujan, sebagian besar warganya kesulitan mendapatkan air. Hanya ada beberapa sumur umum yang menyimpan debit air cukup banyak. Namun itupun tidak bisa dimanfaatkan warga rumah tangga karena didahului para tukang becak. Ya, saat musim kemarau para tukang becak seperti terlihat di foto ini beralih profesi menjadi penjual air. Dengan becak yang dimilikinya mereka mengedrop air ke rumah-rumah warga sesuai pesanan. Satu kali pengedropan berisi enam jeriken (@30 liter) dihargai Rp 8.000, tergantung jauh dekatnya jarak tempuh. Mereka mengaku menjadi penjual air lebih menguntungkan dibanding mengangkut penumpang. Rata-rata perhari mereka bisa mendapat penghasilan dari menjual air lebih dari Rp 75.000. Sedangkan saat mengangkut penumpang pendapatan tidak lebih dari Rp 50.000, itupun terkadang terlebih dahulu harus beradu mulut dengan penumpang gara-gara uang yang dibayarkan tidak sebanding dengan jarak tempuh dan tenaga yang dikeluarkan.

  • Nilai foto: 28
  • Dilihat: 446
  • Waktu upload: Rabu, 26 Des 2012
  • Lokasi: Sumur Kunting, Blora, Indonesia
Shooting Data
  • Aperture: f/2.6
  • Speed: 1/1
  • ISO: 125
  • Kamera: Ricoh *
  • Lensa: Auto *
  • Filter: 0
  • * Masih menggunakan daftar alat lama yang mungkin tidak akurat.
Kritik dan Komentar
L.F. Constantina S. (1759)

11 tahun yang lalu

nice HI

 Winardi Tjandra (7450)

11 tahun yang lalu

hahaha.....nice capture gan, salam...

 Ade Noverzan (257103)

11 tahun yang lalu

nice moment

 Tonton Feriyana (14224)

11 tahun yang lalu

Keceriaan HI nya terasa om... Mantap... Salam mampir dr bdg

 kifli hermansyah (3731)

11 tahun yang lalu

ceria sekali..awas tumpah pak..