• Home
• Galeri
• Hydrocephalus & Siti Sholikah

Info

Firdie Arfianto, SH (473)

Date Time Original: 2010:02:23 21:16:49
rnISO Speed Ratings: 1600
rn
rnDi tengah-tengah keramaian 'Festival Budaya Tionghoa 2010', yang berlokasi di Jl. Ketandan, Malioboro, Jogja, yang merupakan festival jalanan, saya mendapati sebuah pemandangan yang memilukan. Seorang ibu duduk bersila di tepi jalan, bersama anaknya yang menderita penyakit Hydrocephalus. Anak malang itu dibaringkan di tepi jalan hanya dengan beralaskan alas tidurnya & berbantal tas plastik berisi pakaian. Di background foto tersebut bisa Anda lihat beberapa langkah kaki orang-orang berlalu-lalang disekitar mereka berdua.
rnSaya menyempatkan diri untuk mengobrol dengan Ibu tersebut, akhirnya saya tahu Ibu itu bernama Parjiyem, dan anaknya yang berusia 9 tahun itu bernama Siti Sholikah. Ibu Parjiyem sebetulnya tinggal di Klaten - Jawa Tengah, beliau memang sengaja datang ke Jogja untuk menghadiri 'Festival Budaya Tionghoa 2010', namun bukan untuk menikmati kemeriahan acara, melainkan demi mencari tambahan dana untuk biaya berobat anaknya tersebut. Beliau terpaksa mengemis di pinggir jalan, di tengah-tengah keramaian, dengan harapan bisa mendapat belas kasihan dari pengunjung, karena beliau sudah kehabisan uang untuk membiayai pengobatan anaknya yang menderita Hydrocephalus. Malam itu Ibu Parjiyem & anaknya mendapatkan uang yang lumayan banyak, beberapa ratus ribu Rupiah, namun tentunya nilai tersebut masih amat kecil jika dibandingkan biaya pengobatan & operasi Hydrocephalus yang bisa mencapai puluhan juta Rupiah.
rn
rnIbu Parjiyem & Siti Sholikah, sebuah sisi lain kehidupan.rnrnrnhttp://www.facebook.com/home.php?sk=lf#!/pho to.php?pid=888721&id=1532007492

• Nilai foto: 109
• Dilihat: 222
• Waktu upload: Rabu, 24 Feb 2010
• Lokasi: @ Festival Budaya Tionghoa, DI Yogyakarta, Indonesia

Kategori

Shooting Data

• Aperture: f/4.5
• Speed: 1/8
• ISO: 0
• Kamera: Canon EOS 1000D *
• Lensa: Canon EF-S 18-55mm F/3.5-5.6 IS *
• Filter: UV
• * Masih menggunakan daftar alat lama yang mungkin tidak akurat.