Masjid Baiturrahman Aceh 


Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.

Info

Masjid Raya Baiturrahman pertama kali dibangun Sultan Iskandar Muda dan dinyatakan sebagai masjid negara sekaligus diberi nama Baiturrahman. Bait artinya rumah dan Rahman artinya sifat pemurah Allah. Luas seluruh pertapakan Masjid Raya Baiturrahman 3,30 hektar dengan lima pintu gerbang.
rn
rnMasjid berusia 710 tahun itu mampu menampung sekitar 10.000-13.000 jemaah. Gempa yang dilanjutkan derasnya banjir tsunami, Ahad 26 desember 2004 memang meluluhlantakkan hampir seluruh Banda Aceh. Masjid ini juga menjadi saksi sejarah bagi kebanyakan orang yang selamat ketika berlindung di Masjid Raya ini. Setelah air tsunami surut sempat menjad tempat dikumpulkannya jenazah korban tsunami yang tak sanggup menyelamatkan diri.
rn
rnMasjid ini merupakan markas pertahanan rakyat Aceh ketika berperang dengan Belanda (1873-1904). Pada saat terjadi Perang Aceh pada tahun 1873, masjid ini dibakar habis oleh tentara Belanda. Pada saat itu, Mayjen Khohler tewas tertembak di dahi oleh pasukan Aceh di pekarangan Masjid Raya. Untuk mengenang peristiwa tersebut, dibangun sebuah monumen kecil di depan sebelah kiri Masjid Raya, tepatnya di bawah pohon ketapang.
rn
rnEnam tahun kemudian, untuk meredam kemarahan rakyat Aceh, pihak Belanda melalui Gubernur Jenderal Van Lansnerge membangun kembali Masjid Raya ini dengan peletakan batu pertamanya pada tahun 1879. Hingga saat ini Masjid Raya telah mengalami lima kali renovasi dan perluasan (1879-1993).
rn
rnMasjid ini merupakan salah satu masjid yang terindah di Indonesia yang memiliki bentuk yang manis, ukiran yang menarik, halaman yang luas dan terasa sangat sejuk apabila berada di dalam ruangan masjid tersebut. (Banda Aceh, 6 Oktober 2008) http://202.162.216.204/~humas/foto/2008/1006/foto.htm

  • Nilai foto: 65
  • Dilihat: 247
  • Waktu upload: Minggu, 12 Okt 2008
  • Lokasi: Banda Aceh, Aceh, Indonesia
Kategori
Arsitektur
Shooting Data
  • Aperture: f/3.5
  • Speed: 1/125
  • ISO: 0
  • Kamera: Nikon D200 *
  • Lensa: Nikon 18-200mm f/3.5-5.6G IF ED DX VR *
  • * Masih menggunakan daftar alat lama yang mungkin tidak akurat.
Kritik dan Komentar
 Tony Adhitya (4962)

16 tahun yang lalu

Framingnya pas, sayang ada lampu mengganggu di tengah. Langitnya koq gak biru mas ..Salam.

Kristian Primahadi (160)

16 tahun yang lalu

Cakep banget anglenya.. Mantap..

Jeremias Ivan (1205)

16 tahun yang lalu

Wah, keren nih....

Dinar Pangayoman (122)

16 tahun yang lalu

keren fotonya, jadi kangen pengen ke aceh nih.....

Iwan Kurniawan (3260)

16 tahun yang lalu

Frame -nya bagus. sayang ada lampu didepan kubah...

 Handy Loekito (81432)

16 tahun yang lalu

Framinfg yg cakep..............................salam

 Adi Fitri Ruslan (5229)

16 tahun yang lalu

komponya top,sayang ada yg kepotong FGnya, trus tiang lampu yg ditengah itu ngeganggu.. cabut aja mass hehehehe.. btw tonenya agak flat yah :D

 M. Ischaq (117099)

16 tahun yang lalu

Framingnya mantab om ..sayang lampu ornamen di depan mengganggu keindahan kubah utamanya

 Danang Chrisyanto (3600)

16 tahun yang lalu

Pilihan angle view dan framing yang manis dan indah..salam

Wahyu Chusniaji (2585)

16 tahun yang lalu

Cakep nie.. Mesjid ini yg masih berdiri kokoh wakTu Tsunami aceh duLu iTu khan mas? SaLam kenaL dari Bekasi.. ^^

 Setyo Bagyo, SB (6862)

16 tahun yang lalu

Framing nya indah tapi sayang langitnya kurang keluar, coba adapt teknik mencerahkan langit yang ada di artikel bang... Mesjid ini memang jadi pusat perhatian dunia waktu tsunami melanda Aceh -- salam

 Putranto Adi (108008)

16 tahun yang lalu

Framing dan angle keren sekali....nice pict....salam

 Suhardi (9949)

16 tahun yang lalu

Framingnya indah.. masjidnya gagah.. keterangan tambahan memberikan nilai plus untuk foto ini...Salam dari Jogja...

 Erif Fathoni (20323)

16 tahun yang lalu

wah cakep banget nich picturenya,lengkap dengan keterangannya,kalau bisa gambar yang di FG bagian atas jangan kepotong,IMHO,salam dari Balikpapan