Musamus 


Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.

Info

Date Time Original: 2008:07:20 12:33:40
nISO Speed Ratings: 100
n
nPesawat Twin Otter PK-NVA dengan nama "Musamus" ini melayani penerbangan di pedalaman Papua Selatan, antara lain: Tanah Merah (Boven Digul); Merauke (Merauke); Kepi (Mappi); Agats (Asmat). Pesawat ini adalah alat transportasi andalan di pedalaman Papua.
n
n
nFoto ini diambil di bandara Kepi di Kabupaten Mappi. Bandara ini akan ditutup selama sebulan untuk perbaikan runway yang memang memprihatinkan dengan retakan dan lubang di sana-sini sehingga mengurangi panjang efektif runway.
n
nPilot sudah sering mengeluhkan keadaan runway ini. Pada saat landing, pesawat harus direm seketika dan serta merta agar tidak sampai terjerumus ke lubang di landasan kemudian terjerembab. Para penumpang yang menghayati kenyataan ini pun ikut melakukan 'pengereman imajiner' dengan kakinya masing-masing. Pada saat taxi, pilot mesti berslalom untuk menghindari lubang-lubang. Pada saat take off, mesin pesawat mesti digeber hingga 'histeris', hingga badan pesawat pun bergetar, lalu rem dilepas seketika untuk memungkinkan pesawat melaju sekencang-kencangnya dan terangkat sebelum terlanjur mencapai ujung landasan.
n
nBarangsiapa yang pernah menaiki pesawat ini akan segera merasakan faedahnya. Rupa-rupa permainan di 'Dunia Fantasi' akan menjadi hambar tiada berasa.

  • Nilai foto: 14
  • Dilihat: 245
  • Waktu upload: Minggu, 17 Aug 2008
  • Lokasi: Kepi, Mappi, Papua Barat, Indonesia
Kategori
Transportasi
Shooting Data
  • Aperture: f/16.0
  • Speed: 1/250
  • ISO: 0
  • Kamera: Canon canon EOS 350D *
  • Lensa: Canon EF 50mm f/1.8 II *
  • * Masih menggunakan daftar alat lama yang mungkin tidak akurat.
Kritik dan Komentar
 Nurtjahjo Prianggono Yoyon (129416)

15 tahun yang lalu

sebuah potret juralistik dengan cerita dan pengalaman yg langka yg menarikkkk...salutttt Oom..

 Akbar Ciptanto (38949)

15 tahun yang lalu

bagus om...berbicara fotone....kurang terang aja...kompo di bawah terlalu luas....salam