Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.
Henry C. Widjaja (41446)
7 Juni 2008, 20:59. Menonton “ZeRoâ€nya Teater Mandiri dengan sutradara Putu Wijaya, seolah menyaksikan sebuah canvas lukisan yang hidup. Karenanya foto ini tidak kuBWkan, seperti biasa, melainkan kutambah kemenorannya agar lebih mendramatisir kesan “canvas lukisan†iturnrnPentas visual tanpa kata ini menyiratkan carut marut dunia. “Atas nama perdamaian, tiba2 perang terus berkecamuk..†tulis pengantar pentas ini. Pada segmen akhir, Fien Hermini muncul di tengah layar raksasa yang menutup belakang panggung di tingkahi lagu “Jangan Menangis Indonesiaâ€nya Harry Roesli. rnrnTarget teater ini adalah teror mental. Dan akhir yang menekan, memancing sebuah untaian interpretasi bebasku atas “nolâ€. Untaian yang biasa kusandingkan pada karyaku yang lain. Semoga saling menguatkanrnrnTerima(lah) Kasih atas apresiasi temans. Noise Reduction saya terapkan secara partial pada wilayah kulit. Selebihnya sengaja saya pertahankan karena buat saya, noise dalam konteks foto ini memberi kesan artistik, apalagi ini pertunjukan seni. Salam persahabatan
17 tahun yang lalu
Something different :) .....from your usually style deh ...
memang semua berasal dari nol, dan kembali pula ke titik tersebut. Mungkin memang disitu tempat kita sampai terpanggilnya waktu.
kompo dan tonalnya cakep... salam
colorfull...sayang agak noise..imho...salam
iya nih noise yah..tapi warnanya nggak ku ku dah..
warna..componya cakep..saya noise ya..salam FN
kompo nya cakep om... ^_^ +may peace be upon you+
Nice colourful shot,.....motion nya dapet
great color... nice concept... salam
mantap bro... keren banget nih moment nya... sayang noise nya pada keluar ya..??
Capture warna dan olahannya bagus banget.