Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.
Agustinus Wibowo (23311)
Alkisah di lembah Bamiyan, Afghanistan Tengah, pernah hidup sebuah masyarakat Buddha dengan tingkat peradaban yang sangat tinggi. Mereka pada abad 3-5 Masehi mengukir dua buah patung Buddha raksasa (38 m dan 52 m), diletakkan dalam dua relung gua besar, yang kemudian menjadi pusat ziarah biksu-biksu dari Timur Jauh. rnBamiyan sejak zaman itu selalu terisolasi dari bagian Afghanistan lainnya. Baru sekitar abad ke-7 Islam masuk ke lembah ini. Penduduk lembah Bamiyan adalah suku bangsa Hazara, keturunan pengembara Mongol, yang menganut Islam Shiah, sedangkan di seluruh penjuru negeri Afghan adalah pemeluk Islam Sunni. rnPeperangan, salah satu bukti kebodohan dan kebiadaban manusia, juga telah menorehkan berbagai "tanda mata" pada dua patung Buddha raksasa ini. Raja Persia memotong kaki kanannya, Raja Moghul melukai wajahnya, Mujahiddin menjadikannya sebagai sasaran latihan menembak, dan akhirnya Taliban meluluhlantakannya dengan dinamit pada tahun 2001.rnrnDi tebing-tebing Bamiyan ini, banyak terdapat gua-gua kecil yang dulunya berhiaskan ukiran-ukiran religius. Semua hiasan itu telah pergi, seiring dengan peperangan dan kemiskinan yang memaksa penduduk untuk hidup di gua-gua. Dalam gua-gua inilah Anda melintasi perbatasan zaman. Suasana yang sepi, diam, muram, pengap, dingin dalam gua mewakili air mata lembah Bamiyan dalam perjalanan sejarahnya yang panjang. Udara dalam gua seakan belum pernah berganti sejak ratusan tahun lalu, menyesakkan dada. Sedangkan di luar sana adalah lembah hijau subur di mana kehidupan masih berjalan dengan semampai.rnBamiyan, dusun kecil di perlintasan zaman...
19 tahun yang lalu
Komposisi dan framing yg menarik..... Emang jago ente membuat penonton penasaran Salam
nice... tapi lightingnya terlalu plain menurutku..
asyik juga framenya and nice story as well..nice job...salam..:)
wah..ceritanya panjang ini mah. kaya bikin essay aja. Fotonya....heemmm.. kata gua sih gak terlalu cerita banyak. framingnya bikin menarik, tapi kalau tidak ditemani oleh ceritanya akan kosong.
framingnya cantik, cuma kurang lebar view-nya Gus WENG..salam.
Cerita yang sangat amat menarik. Tidak menyangka kalau di negara di mana Islam sangat mendominasi, pernah ada agama lain.. Nice picture. Must required a lot of thoughts to capture it. But, I think the frame's a bit too big though. Nice job!!
cerita nya ok.. poto nya ok..
Duh... narasinya mengena... suka fotonya, tapi narasinya memilikan :( keep upload
nice buat fotonya. thanks buat storyline nya. cukup lengkap untuk disajikan menjadi artikel. salam
framingnya indah...dan antik
framingnya menarik, nice idea
cakep framingnya Gus...lbh okeh lagi setelah ngebaca keterangannya...emank terasa kediaman ato kesunyiannya...salam...
thanks for the story...and nice pic here.. framingnya pake pintu gua bagus nih...cuma rada kegedean deh tuh pintu guanya buat frame hehehe...