Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.
Mohammad Yudha Kuntjoro (3657)
CINTAKU JAUH DI PULAU rn Chairil Anwarrn rn rn Cintaku jauh di pulau, rn gadis manis, sekarang iseng sendiri rn rn Perahu melancar, bulan memancar, rn di leher kukalungkan ole-ole buat si pacar. rn angin membantu, laut terang, tapi terasa rn aku tidak 'kan sampai padanya. rn rn Di air yang tenang, di angin mendayu, rn di perasaan penghabisan segala melaju rn Ajal bertakhta, sambil berkata: rn"Tujukan perahu ke pangkuanku saja," rn rn Amboi! Jalan sudah bertahun ku tempuh! rn Perahu yang bersama 'kan merapuh! rn Mengapa Ajal memanggil dulu rn Sebelum sempat berpeluk dengan cintaku?! rn rn Manisku jauh di pulau, rn kalau 'ku mati, dia mati iseng sendiri..rnrn[kangen pulang...]
19 tahun yang lalu
sangat dramatis.nuansanya keren
framingnya cantik tonenya sedih, seperti puisinya puisi chairil ini terpengaruh (senada - biar agak halus) sekali dengan Lorca ya? Cordoba sayup-sayup dan sepi salam
foregroundnya masih terlalu rame nih kayaknya. Mungkin kalau dicrop dari horison turun dikit aja.. jadi lebih menarik.. biar gak distract ke ranting2 pohon di fg... mudah2an berkenan salam
Menakjubkan ketajaman fokusnya dalam cahaya yang terbatas. Keren dan artistik.
Dengan kondisi minim cahaya, foto masih terlihat tajam. dahan pohon yang kering membuat siluet yang cantik, secantik puisinya Chairil Anwar, sang pujangga. Melankolis sekaleee..
wow cakep nih viewnya olahannya mantap puisinya maut salam kenal buat Anda Pak Yudha :)
FG ranting pohinnya menambah dramatis.. percikan sinar di atas airnya indah sekali.. tonenya juga bagus mas
