Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.
Aryono Huboyo DJATI (127032)
Ribaldi Adiwar alias Ikung adalah adik angkat saya. Duapuluh tahun lalu ia banyak membantu saya dalam hal design grafis. Kemudian ia tertular fotografi dan saat ini hidupnya dari fotografi.rnrnrnAyah satu anak ini, sempat saya 'diamkan' selama 12 tahun. Gara2 dia motret non komersial tetapi memakai salah satu kamera kesayangan saya Hasselblad SWC, yang sempat jatuh namun tidak rusak. Saking geramnya, saya tak bertegur sapa, sampai jalan hidup mempertemukan kami kembali.rnrnrnDidepan Kristupa Saragih, saya dan Ikung saling memaafkan, dan yang Ikung 'takjub',........ saya tetap memakai nama perusahaan saya ArTiBalD, singkatan dari Aryono Djati & Ribaldi Adiwar. (selama ini, Ikung rajin kliping ttg kiprah saya melalui surat kabar). Dan Ikung pun mendapat sponsor dari Bank Mandiri sebuah tiket pesawat + akomodasi untuk bergabung di Central Java Photo Trip 2004, sebagai hadiah 'rekonsiliasi' dari Omar Anwar (Direktur bank Mandiri).rnrnrnDulu,.... Ikung pelit bukan main, saat ini Ikung tidaklah pelit. Ia sarat dengan sisi humanis. Di foto ini,... Ikung yang berkaos merah.
Fotografer sedang dalam suspend/verifikasi identitas/verifikasi e-mail. Foto tidak bisa dikomentari
20 tahun yang lalu
Makasih bro, critanya bikin saya sedih, kemudian senang kalo kita sama2 lagi. peace.
foto yang penuh makna dan arti bagi orang pelit...hehehehehe.... memang...mas ikung..baek....walaupun baru ptama kali ketemu :)
Selamat utk tali persaudaraan yg tersambung kembali, Maaf dan memaafkan adalah suatu hal yg indah dari yg diajarkan orang tua kita. Dan ini Foto yg humanis
Humanis, Menyentuh, Dinamis, Biarkan Foto Berbicara.
ceritanya memang luar biasa pak, sangat humanis..
foto yg bercerita... narasinya juga membantu menghayati foto ini.
ceritanya menarik sekali, mungkin blurringnya agak terlalu gelap atau gimana yah? mohon maaf dan semoga berkenan. salam.
humanis, hanya menurut saya seperti miring fotonya. ada olah ps kah pak?? dibeberapa bagian kurang merata. untuk selera saya, agak under ya pak fotonya. maaf kalau salah menilai.
Sebuah foto yang menjadi sangat kuat kesannya dgn dukungan cerita yg menyentuh dan humanis. Selamat pak .... utk tersambungnya kembali sebuah tali persaudaraan... kata Mastercard:"PRICELESS"
Kalau dari sisi teknis pasti dibilang fokus kurang tajam, komposisi nanggung, kepala terpotong, dodging kurang rapih, dsb. :) Tapi buat saya isi fotonya sangat bercerita mas, tadi saya berusaha mengira-ngira siapa gerangan dermawan berkaos merah itu sebelum membaca keterangannya.
nice photo pak.foto yang humanis :)
sangat menyentuh & humanis....salam