Hak cipta karya foto ada pada fotografer dan dilindungi oleh undang-undang.
Endar Nata Sanjaya (19823)
Sungai ini mengalir ditengah Kota Samarinda-Kaltim. Sungai ini adalah anak dari Sungai Mahakam. Tapi, sekarang ini airnya HITAM, namun tetap saja menjadi konsumsi utama masyarakat pinggiran Karang Mumus. Air ini digunakan untuk mandi dan bahkan untuk air minum. Padahal di Sungai Karang Mumus ini semua jadi satu, ya mandi, hingga buang hajat. Walau demikian, mereka warga pinggiran sungai tetap menikmati hidupnya, hidup ditengah Kota yang sangat KAYA. Berbeda dengan di luar negeri di mana sungai seperti ini dijadikan tempat wisata, di Samarinda, Pemerintahnya lebih sibuk dengan urusan ANGGARAN dari pada ngurusi masalah seperti ini........
21 tahun yang lalu
samarinda.. salam buat acil.. :D
jeli sekali, refleksinya bagus..
Anak sepanjang sungai jua lah
refleksinya cantik
refleksi diatas air sungai yang hitam.... tapi indah... hehehe... nice shot
bikin berseri ... dan kasih ket... pasti top...
refleksinya oke....
Sungai aslinya hitam yaa Mas Endar..? Refleksi keren! TOP :)
bagus
tooooooooop banget gambarannya masalah sosial yang ada di indonesia
Wah, foto Anda membuat kekumuhan menjadi keindahan!
refleksi kehidupan kaum papa...
sad story... tapi, paling tidak mereka ada shelter...
sisi lain kehidupan.....
walah, refleksinya daku kirain aer-nya jernih, ternyata .. hitam :-( nice captured, salam.
Yang bagus dan menyentuh di refleksi ternyata bukan cuma bangunan yang indah-indah saja ya...
Ironis..
iya. kalo lihat refleksi gubuk-gubuk itu, airnya seperti jernih.
aku lihat airnya biru dan jernih bung... bisa jelas merefleksikan gubug dan langitnya... :)
Inilah kehidupan kaum papa,terekam dgn jelas....
kapan ya bisa moto ke samarinda?
nice shot
Bagus
Bagus nih.... terutama refleksinya.