(Liputan KPT) Perayaan Pecun di Tangerang 7-8 Juni 2008, Atraksi Barongsai/Liongsai & Pemecahan Rekor Telur Berdiri

Oleh:  Alexander H. Marshall (2260)    16 tahun yang lalu

  0 

Tanggal 8 Juni ini adalah hari perayaan dewa laut, Pecun.

Di Tangerang, Pecun dirayakan meriah dengan beberapa acara, diantaranya:

  • memandikan potongan perahu Pecun.
    Sabtu malam di Pendopo Empek Pecun, Jl. Imam Bonjol (Karawaci), Tangerang
  • percobaan membuat rekor MURI telur berdiri terbanyak,
    Minggu pagi jam 10 sampai siang di Vihara Nimmala, Pasar Baru, Tangerang
    Rekan yang siang belum punya acara bisa segera meluncur ke Vihara Nimmala untuk mengabadikan acara ini.

Ini sebenarnya peristiwa ritual, tapi juga sudah menjadi acara budaya dan pesta rakyat, karena yang berpartisipasi di acara ini dari berbagai kalangan dan umat dari berbagai agama.

Pecun ada di kalender imlek sebagai hari raya "Twan Yang" (saat matahari memancarkan cahaya paling keras / Hari Kehidupan), memperingati Pecun/Dewa Laut pada kepercayaan Buddha.
Hari Pecun dirayakan dengan makan ba cang (etimologi dialek Fujian ba cang berarti daging babi yang dibungkus nasi yang dibungkus dengan daun bambu dan diikat dengan tali merah).


Teman-teman Komunitas Photographer Tangerang (KPT) tentu saja tidak menyia-nyiakan acara setahun sekali ini.

Tadi malam KPT (Aan/Andrean, Irlan, saya dan beberapa lainnya), hadir di upacara memandikan potongan perahu pecun yang isinya justru lebih banyak atraksi barongsai dan liongsai di Pendopo Empe Pecun. Kami beruntung, karena KPT sudah menghubungi panitia, kelompok KPT bebas mengakses segala sudut acara.
Ketika sedang meliput, ada 3 kali saya ditanya panitia "Dari mana?" "KPT" "Ok silakan-silakan..." Enak juga diberi kebebasan begini ;) .

Barongsai (sisingaan) dan liongsai (naga-nagaan) yang tampil ada belasan, mereka dari kelompok seputar Tangerang & Jakarta. Ada pula pula yang memperagakan wushu. Yang memainkan ada anak-anak, remaja, laki-laki dan perempuan, dan ada pula apak-apak (bapak-bapak). Permainan mereka rata-rata bagus. Atraksi liongsai tadi malam adalah yang terbaik yang pernah saya saksikan langsung. Semua tampil penuh semangat, keringat mengucur deras dan penonton menyambut dengan meriah dengan memberi angpau. Benar-benar pesta rakyat.

Di acara kemarin kami juga diperbolehkan menggunakan lampu kilat, jadi motretnya leluasa.

Berikut liputan acara perayaan Pecun tadi malam dan siang ini. Rekan yang hadir di Nimmala (Bro Harry, Aan dkk) menyambung liputan Pecun ini dengan parade foto telur berdiri.

Catatan khusus: terima kasih buat rekan Aan KPT yang sudah menginformasikan dan mengundang hadir, dan mengurus perijinan untuk acara Pecun ini dan rekan Deddy KPT yang memberi saya peta jalan :)

Salam,
Marsel.
Belum ada komentar