Berkembangnya kreatisfitas dalam mendokumentasikan sebuah pernikahan lewat foto, memunculkan konsep-konsep baru dalam mengabadikan pernikahan yang tidak sekedar foto keluarga dan teman yang berjajar rapi di atas pelaminan.
Maka kemudian munculah istilah-istilah baru, tentunya istilah ini bertujuan untuk memudahkan menyebutkan sesuatu tanpa harus bertele-tele berpanjang lebar. Tentunya beberapa istilah ini pasti akan terdengar sangat familiar dan beberapa dari anda pasti juga ada yang menggunakannya dalam kartu nama anda. Pre Wedding dan Candid Journalism
Untuk Pre Wedding mungkin tidak begitu masalah, namun istilah CANDID JOURNALISM apakah istilah ini sudah benar ? apakah istilah ini sudah cukup tepat untuk mengganti definisi dari foto pernikahan yang diambil secara sembunyi-sembunyi (atau malah jangan2 terdengar konyol, maaf...)
Terus terang saja tambahan kata JOURNALISM sangat terdengar aneh, meski mungkin istilah ini secara pelafalan terdengar keren. Nah sebagai bahan pertimbangan maka saya mencoba mendefinisikan kembali istilah CANDID JOURNALISM dengan cara memecah dua kata penyusunnya yakni CANDID dan JOURNALISM
CANDID adalah salah satu tehnik pengambilan gambar dengan cara sembunyi-sembunyi sehingga objek yang di foto tidak merasa bahwa dirinya sedang difoto.
JOURNALISM adalah disiplin ilmu tentang penyampaian pesan, kabar atau berita kepada khalayak (massa) melalui sebuah media massa (jurnal).
Sekaligus saya tambahkan dengan istilah FOTO JURNALISTIK, yang bisa saya definisikan berdasarkan ciri-cirinya yakni foto yang memiliki muatan informasi berupa fakta bukan fiksi, dilengkapi dengan caption sehingga orang yang melihat akan memiliki pemaknaan dan peng-artian yang sama dengan informasi yang disampaikan oleh fotografernya dan dimuat dalam media (surat kabar).
Nah setelah anda membaca definisi ini maka kembali saya pertanyakan kepada anda semua "Sudah tepatkah istilah CANDID JOURNALISM yang anda gunakan?"
sekedar nambah siapa sih yang memunculkan istilah ini ?