Tadi siang saya masih dalam rangka belajar IR dengan filter Hoya R 72, dengan bekal tripod saya coba foto di pelabuhan Tanjung Mas, Semarang, coba2 pakai format RAW, diafragma 16, namun hasil foto menjadi sangat gelap. Setelah dibaca di LCD ternyata ISO otomatis berubah menjadi 1600, sehingga ketika masih pakai format JPEG hasil foto menjadi sangat noise dan mengecewakan. Sedangkan format RAW koq tidak bisa dibuka dengan PCS2 ? File foto menjadi sangat besar lebih dari 5 MB. Saya jadi bingung nih, sesuai informasi kawan2 dengan format RAW foto akan menjadi lebih asli dan bisa diolah sesuai selera. Namun koq saya tidak bisa buka sama sekali. Wah, sayang juga nih capek2 ingin dapat hasil lebih bagus, ternyata maslah tidak bisa dibuka di PCS. Apa harus dibuka pakai program lain ya ? Apa namanya dan cara bukanya ? Apakah dengan bukaan 16 dan speed sekitar 1/30 detik, maka ISO akan menjadi 1600 ya ? Terima kasih atas perhatian teman2 pemerhati IR. Rasanya kecewa berat nih dengan R 72. Saya koq jadi ingin coba gimana filter Pak Harlim V3, V5 atau V8. Kamera masih pakai Nikon D70s dengan lensa 18-200 mm. Please help me !!! Oh ya, saya coba kirim yg masih format JPEG.

di PS CS2 mesti pake adobe raw (ACR) versi 3.x

RAW (NEF) gak membuat jadi iso 1600 koq
saya foto sering sekali pake raw
malah lebih enak

Huah f numbernya kecil amat pakai f8 aja...trus shuternya 2 second iso 200

Pertama, jangan dihapus fotonya.
Kedua, non aktifkan Auto ISO, niscaya ISO gak akan berubah walau pakai format NEF ataupun JPEG.
Ketiga, seperti kata mas Kurnia, download Raw Converter-nya PS mesti diupgrade sehingga file NEF utl kamera D70s sdh diakomodasi
Keempat, untuk upgrade Raw Converter, download Camera Raw dari www.adobe.com (terakhir kalau gak salah versi 3.5)
Kelima, Instal sesuai petunjuk pada saat download.
Kamis tgl 1 Feb 2007, insyaallah saya ke Mugas Dalam (Atas). Kalau waktunya memungkinkan, bisa saya bantu

Bener yg di bilang mas M. Zamkhani...Camera Raw harus di upgrade dulu dan copy paste ke folder PS CS2...versi yg saya gunakan 3.6...semoga membantu.

yuppe...auto ISOnya dimatiin ;)
aduh punyaku masih 3.3 :(

"seni"nya kalo pake R72 ya disitu pak :D
musti set WB, pasang tripot, setting kameranya, pasang filter, kalo moto ga boleh shake (speed rendah8-})
foto sesuai yg diharapkan ---> bernafas lega :D/
foto ngga sesuai ----> :((:((:((

salam sesama pengguna R72 :)>-

Pakai Nikon Capture aja pak Mau yang NC 4.4 bolehhhh ... sokur2 yang NX ... buat ngolah NEF paliiiiiiing OKE ...

iya pak Dody...matiin untuk auto ISOnya di camera....

Waduh, makin bodoh aja nih rasanya ttg IR. Terima kasih atas respon kawan2. saya makin bingung dengan pengolah oldig. Rasanya ISO sdh ditetapkan yang paling minimal 200, namun saya akan coba matikan ISO AUTO atau kembali ke awal dulu, yang paling mudah JPEG. Untuk Mas M. Zamkhani, jam berapa mau ke Mugas Dalam, pasti jam kerja ya? Kebetulan saya juga masih kerja sampai rumah sekitar jam 17.30. Salam hormat buat pemerhati IR di FN.

iya pak Dody, itu pasti karena Auto ISO nya di "ON" kan..
coba untuk dimatikan, biar kamera tetep kekeuh sama ISO yang sudah kita set :)
sebagai pengguna R72, mestinya kita bisa membuat IR itu lebih bagus, ketimbang ngoprek :D
^:)^ ampun om Harlim kalo baca tulisan ini ^:)^
IR itu masalah selera kan? ;)

Saya ingin tahun nih kalau IR versi Pak Harlim misalnya V3, V5 dan V8 itu gimana ya ? Apakah harus ngoprek kamera ? Atas masih sama dengan model R 72, kamera diatur fokusnya lebbih dulu. Kalau sdh fokus baru dipasang filternya baru dijepret sedangkan view finder gelap total ya ? Umpamanya tidak ngoprek kamera ingin coba juga nih.

sistimnya filter pasang di dalem, jadi bukan di depan lensa kaya pak dody lakukan sekarang ini, jadi bisa seenak udele langsung jepret2 :D