Oleh: Nyoman Bayu Yudianala (306179) 17 tahun yang lalu
Minggu lalu, kami FN-ers Jepang mengunjungi daerah Yamanashi Prefecture untuk berlatih 'pedang' bersama-sama dalam cuaca berkabut dan hujan. Kami kehilangan kesempatan satu lokasi hari itu, yaitu suatu danau kecil yang mengalami perubahan warna dedaunan "kouyou" bernama Inagako. Hari ini kami mengunjungi kembali lokasi latihan kami, untuk memuaskan keingintahuan kami akan lokasi 'alami' tersebut. Beberapa ronin pedang tidak dapat ikut karena acaranya cukup mendadak. Tetapi ronin baru hadir mengisi kekosongan. Shichi-nin Ronin (7 Ronin) berkumpul hari itu, yaitu : 1. Dante Saksono (Yamanashi) 2. Henny Wati (Yamanashi) 3. Ari Suryanta (Tokyo) 4. Juragan Bedie Roesnadi (Tokyo) 5. Yuditiya Purwosunu (Tokyo) 6. Atri Singgih (Tokyo) 7. NBY (Odawara) Kami harus berlatih lebih banyak .... waktu begitu pendek untuk sesi foto musim gugur. Semoga semangat berbagi ini berkenan bagi rekan-rekan semua. Salam fotografi.
Saat itu memang perubahan warna dedaunan sangat tepat waktunya. Walaupun danaunya kecil (sehingga sulit sekali menemukan didalam peta GPS mobil), tetapi sangat representatif sebagai padang latihan. Refleksi adalah bagian yang sangat menarik untuk diabadikan.
Daun-daun maple ( "momiji" ) ada beberapa yang sudah berguguran ke tengah danau ....
Beberapa daun yang lain memberikan corak kombinasi warna bersama daun maple ini ....
Ilalang "suzuki" juga sudah mekar sebagai pelengkap ornamen alam musim gugur .....
Ada beberapa batang 'suzuki' menjuntai kearah danau ....
Daun momiji bercanda ria dengan permukaan danau dalam kelip cahaya mentari ....
Untuk mengitari danau ini mungkin diperlukan 15-25 menit berjalan kaki ... tetapi karena kami memotret dan bercanda gurau dengan senang hati disini ... menjadi sekitar 4 jam .... :D
Saya mencoba melawan kurve danau dengan "mata ikan" ... risikonya adalah metering ...
Mengambil balance ....
Momiji pada saat perubahan kuning kemerahan ... bagian yang terekspose matahari mengalami perubahan warna lebih dahulu ....
Ini adalah danau kecil ke-dua yang kami kunjungi ... mencapainya dengan berjalan kaki sekitar 20 menit. Suhu saat itu sekitar 6 derajat Celcius. Hangat warnanya ... dingin udaranya ... untungnya tidak ada angin.... :)
Kami telah melakukan beberapa kali latihan memotret bersama ... dan diantara kami saling memberikan umpan balik dengan me-review hasil foto masing-masing... dan selalu saja ada perbedaan serta 'pekerjaan rumah' untuk diperbaiki pada kesempatan berikut. Alam banyak memberikan "PR" kepada kita... setiap pergi kadang kami dibebani pikiran untuk memberikan shot terbaik... itulah semestinya jiwa seorang calon samurai ... sementara saat ini kami hanyalah "ronin" ... atau samurai tanpa tuan .... :D
Oleh: Budi Hartono (17981) 17 tahun yang lalu
Wowwww...keren keren yah viewnya,Bli....lagi dong foto fotonya
Pedang telah terurai dari "obi"-nya... beberapa jenis tebasan terus kami latih bersama ... memperbaikinya... melatih intuisinya ....
Oleh: Nufransa Wira Sakti , Frans (19637) 17 tahun yang lalu
Hunting terussssssssss.......................................:)
Ikutan nyumbang foto boleh yah.... Hasil hunting bareng keluarga tadi siang.
Beberapa konsep abstrak saya coba latih .... beberapa foto menjadi demikian abstrak.. sehingga saya sendiri susah mencernanya .... fufufufu... ;)) Mas Budi Hartono ... saya akhiri dulu hari ini ... udah ngantuk nih... (:| Ronin yang lain akan lebih banyak berbagi setelah ini ... suka duka .. canda ria ... Silakan para ronin ... douzo..... !!
Mas Frans ... douzo...!! Januari gimana ...?? kita siap nih... untuk menebas 'migrasi' burung ... Besok mau tambah arsenal sampai jangkauan 500mm ... plus extender .. kalau bisa 2x atau 5x..??... :D Sampai besok yaaa... sore dewa mata... !!
Oleh: Abraham Irawan, BRAM (41422) 17 tahun yang lalu
fotona nyetrum kak, ajalin motet dunk
Oleh: Rudo Wibowo (2300) 17 tahun yang lalu
Minnasan Otsukaresamadeshita (selamat telah menyelesaikan pekerjaannya dengan sangat baik). Pembuka untuk liputan hunting Inagako telah dibuat oleh Bli NBY dengan gayanya yang khas dan enak dibaca, apalagi sering ada bonus foto-foto hasil tebasan mautnya, jadi bisa belajar. Para ronin yang lain mungkin sekarang sedang mimpi indah ya,I-| karena hasil latihannya pada berhasil, apalagi cuaca sangat bersahabat dengan para sahabat alam. Semoga mimpinya pada indah semua, tapi jangan lupa untuk berbagi pada kita-kita yang nggak bisa ikutan hunting.:( Suka banget dengan foto yang didominasi warna orange dan juga yang airnya berwarna biru, merupakan super bonus nih kalau diberi sedikit trik-triknya untuk menebas bisa dapat seperti itu, he he he. Onegaishimasu. Ditunggu cerita-ceritanya dan juga bonus tebasan yang bening-beningnya:D. Laaaannjjuuuuuttttttttttt.
Oleh: Atri Singgih (21580) 17 tahun yang lalu
saya sih coba lanjut laporan keberangkatannya!.. pertama saya datang ke mas Bedie sekitar jam 6:30 pagi, (masih gelap tuh).. dan menunggu untuk dijemput oleh mas Ari dan Bli NBY (pakai mobil),yang mengemudi itu mas Ari setelah itu kami berempat pergi ke Meguro Station (deket sih) untuk menjemput mas Yuditya... setelah itu berangkatlah kami berlima untuk latihan di inagako-Yamanashi, dimana disana mas Dante dan mbak Henny sudah menunggu!...
di perjalanan ternyata ngga semulus yang dibayangkan.. karena..jalanan macet.. gara gara kecelakaan yang ngga seberapa parah.. (paling penyok doang)... tapi gara2 SOP jepang yang pinter2 bodo!... ya.. jadinya tetep walaupun tabrakan riingan.. bikin macet jalan.. (mobilnya ngga di kepinggirin..).
tidak ketinggalan.. acara nyasar!..
Ohayou mas Atri... silakan lanjut... Iya tuh ... GPS-nya menuntun kita pada kebun anggur dan "kesemek"... nomornya benar .. tapi pemiliknya sudah pindah ..... atau sebaliknya.... :D
Oleh: Octavianus Darmawan (83977) 17 tahun yang lalu
Bagus deh liputannya, refleksinya cakep cakep
