Oleh: Yoga Raharja (38350) 18 tahun yang lalu
Beberapa waktu yang lalu, ada salah seorang teman saya dari Jerman yang datang ke Bali (teman dari website foto tetangga). Dia menelpon saya dan mengajak hunting foto. Karena kebetulan hari minggu, 04 june, yang baru lalu saya free, jadi saya sanggupi ajakan hunting teman saya tadi. Adapaun acara yang sempat kami bicarakan adalah hunting foto mulai dari sunrise sampai dengan sunset. Untuk sunrise dipilih Kintamani dan desa sekitarnya, kemudian desa Penglipuran, dan ending di Uluwatu untuk mengabadikan tarian kecak dengan background sunset. Karena waktu yang sangat mendesak dan acara hunting ini juga sifatnya dadakan, jadi saya tidak sempat mengkontak rekan2 FN Bali yang lain, satu persatu, dan hanya beberapa teman saja yang bisa saya kontak dan mau ikut hunting.. Semoga rekan-rekan yang tidak sempat di kontak/diajak tidak marah ya.. :) lain kali pasti saya kontak. Berangkat subuh2 dari hotel teman saya di Kuta, kami segera meluncur ke Kintamani. Di tengah perjalanan, kami sempet khawatir akan datang terlambat, karena di ufuk timur, semburat biru sudah mulai keluar.. benar saja, begitu sampai di Kintamani atas (tujuan kami Kintamani di bawah, di danau batur), cahaya merah, kuning, dan biru sudah berpadu sedemikian cantiknya, di atas gunung dan danau Batur.. dan itulah sunrise di Kintamani yang paling cantik yang pernah saya lihat selama ini.. namun sayang, karena sedemikian takjubnya, saya sampai lupa mengambil kamera :( .. dan sayangnya keindahan itu hanya berlangsung sekian detik, sehingga begitu kami sampai di danau, sinar merah, kuning itu sudah tersapu awan putih dan kabut :( .. Namun demikian, itu semua tidak mengurangi semangat kami untuk tetap mengabadikan kecantikan danau Batur pagi itu :) Setelah selesai meliput sunrise di danau, kami segera melanjutkan perjalanan menuju desa Songan, yeng terletak kira-kira 4 km dari arah dermaga Kintamani, memenuhi undangan salah seorang rekan kami yang asli dari desa tersebut : rekan Komang. Di desa tersebut, kami sempat melakukan soft trekking, ke arah perbukitan, untuk menikmati keindahan alam yang belum tersentuh turis.. Dari Kintamani, perjalanan kami lanjutkan ke desa Penglipuran. Namun karena lighting kurang bersahabat, kami hanya mampir sebentar di desa ini dan melanjutkan perjalanan ke Ubud, untuk makan siang di ayam kedewatan. Kemudian, perjalanan kami lanjutkan menuju ke tujuan akhir dari hunting hari itu, yakni pura Uluwatu, untuk meliput sunset dan tari Kecak. Adapun peserta yang ikut hunting hari itu adalah sbb (kika) : Wayan Sukadana, Denny, Arief Setiawan, Trisjaya, Hendry, Komang, Nino Di Bari, Novie Korua, dan Yoga Raharja. Salah seorang rekan FN Bali, Galih, yang paginya berhalangan ikut, menyempatkan diri untuk menyusul rombongan di Uluwatu, untuk join motret kecak dance Semoga rekan-rekan FN semua berkenan dengan liputan hunting ini. :) PEACE !!
Foto 1 : Di dermaga danau Batur Note : Mood fotoku pas hunting kali ini adalah : color me blind - jadi no colourful photo.. BW aja.. moga2 berkenan.
Foto 2 : Masih di dermaga
Foto 3 : Masih tetap view di Dermaga..
Foto 4 : Seorang nelayan sedang mencari ikan di danau, dengan latar belakang sinar mentari yang menerobos awan dan kabut..
Foto 5 : Pantesan Kintamani pagi itu dingin banget, soalnya kabutnya emang masih tebal menyelimuti permukaan danau.. Tapi nelayan ini kelihatan cuek aja and terus mendayung perahu and nyari ikan, gak ngrasain dinginnya cuaca.. :)
Foto 6 : Berbeda arah..
Oleh: Syahrani A Rahim, SAR (24824) 18 tahun yang lalu
hehee sama bli Bagong gak bli ? :D pengen hunting di Bali :-s
Syahrani : Hehehe.. bli Bagong.. inget aja kamu ma dia.. :)
Foto 7 : Ini view di desa Songan.. pada saat kami trekking menuju bukit di desa tersebut..
Foto 8 : Kering juga daerah tersebut.. kering dan berdebu.. dan banyak bukit yang menjulang tinggi..
Foto 9 : Di bawah boleh kering dan berdebu, namun begitu kita udah mulai naik di bukit, viewnya ijo royo royo... dan sangat menyejukkan hati.. :)
Foto 10 : The other view from the Songan's valley..
Foto 11 : Pengennya sih mengabadikan garis-garis sinar mentari yang menerobos dari balik pepohonan di atas bukit... yang menimbulkan efek layering..
Foto 12 : Masih mengabadikan cahaya mentari.. :)
Foto 13 : Cahaya mentari yang datang dari balik bukit..
Foto 14 : Si Denny ngotot gak mau ikut naik mobil.. dari awal hingga akhir dia ngikutin kita naik sepeda ini.. ckckck.. emang olah ragawan sejati si denny nih.. :P
Foto 15 : Anak kecil ini termenung sendirian di tepi danau karena ditinggal maen oleh temen-temenya yang lain...
Foto 16 : Kakak beradik nelayan yang sedang mendayung perahunya.. tapi kelihatannya si adik sedang sedih, memikirkan sesuatu.. mungkin hasil tangkapan mereka kurang memuaskan hari itu..
Foto 17 : Potret seorang pencari rumput di desa Songan..
Foto 18 : Masih potret bapak pencari rumput dari desa Songan.. :)
Oleh: Medy Siregar (1375) 18 tahun yang lalu
Wow.. keren dan seru...!!
Oleh: Bina Yumanto (5452) 18 tahun yang lalu
keren pak Yoga, kalo saya liburan ke Bali mau dong hunting bareng.. suksma.
Oleh: Silvester H (3558) 18 tahun yang lalu
foto2 yang indah... kenapa gak warna?
Oleh: Arthur Pokolemo (21983) 18 tahun yang lalu
lemes liat picnya..mau donk ke balii:)))
Oleh: Amadeus Bonaventura (73289) 18 tahun yang lalu
Yang bagian marah kalo gak diajak khan bukan aku Ga... =)) Bagus masih ada rekan FN Bali yang bikin hunting lagi, semangat terus, Gimana nanti saat Perang Pandan dan PKB? Sample foto Perang Pandan.
