Ada yg pernah pakai lensa ini ? lensa ini udah 8 th lalu discontinued di ganti in 70-200 2.8 ..... jadi udah akik-akik bgt

Tapi penasaran nih buat yg pernah cobain / pernah punya......performance nya kaya apa, aku pengen bgt tau....utamanya bokeh nya

Soalnya rada bingung aja lensa akik2 8th masih sought after bgt

cakep lensa ini... soalnya warnanya item >_<

pernah cobain ini lensa and hasilnya sharp banget loh. kayanya lebih sharp dari 70-200 f 2.8 deh. bokehnya juga bagus, cuman kekurangannya yah nga ada USM sama nga bisa pake canon 1.4 extender.

kayanya memang version lama yach?
sekarang uda di replace ama 70-200 f/2.8L USM

70-200 F2.8 L....nyam...nyam....puas deh pakenya

70-200f2.8L (yg non IS lho) itu tajam banget lho Ing , seumur2 gue baru nemuin 85f1.2L dan 135f2L aja yg lbh tajam dari 70-200f2.8L, kalo cuma 85f1.8, 100f2.8macro , 100f2 , 135f2.8softfocus bahkan 200f2.8L mah lewat tajamnya

Pak Yusuf Paulus masih setia dengan lensa ini
Coba japri dia dan tanyakan pendapatnya
Beliau anggota juga disini

thanks mas jeber ... nanti tak tanyain pak Yusuf

saya baru nyoba lensa itu 4 hari yg lewat di solo.
yg punya om yoyon. beliau member FN juga:
http://www.fotografer.net/isi/anggota/profil.php?id=4145
tanya aja pendapat beliau.
kalo saya gak berani bilang soal ketajamannya, soalnya saya bukan tester sih.

Ngak pernah coba lensa ini tapi pingin lihat apa ini lensa sehebat yang digembar gemborkan.

1. Lebih tajamkah 80-200 dari 70-200? Sulit dipercaya kalau melihat hasil 70-200, tapi bisa saja 80-200 lebih tajam dari 70-200 di wide 70mm tapi kalah di tele end 200mm atau sebaliknya. Bisa juga 80-200 lebih bagus di middle range. Bisa juga tidak. Tapi kalau dibilang dari 80 to 200mm dan dengan semua bukaan aparture, lensa 80-200 outperform 70-200. Ngak mungkin lah. Canon punya alasan kenapa ini lensa didiscontinue.

2. Pernah lihat hasil 50mm F1.4 dibandingkan dengan 135F2L? Dua duanya tajam benar tapi ketajamannya berbeda. Yang 50 F1.4 itu tajam karena didalamnya hanya ada sedikit element lensa sedangkan yang 135F2L tajamnya lebih disebabkan distorsi2 yang sudah dikoreksi dengan berbagai element tambahan. Bisa saja 80-200 dan 70-200 ketajamannya juga beda begitu.

3. Siapa yang mau keluarin duit 8-9jut untuk lensa 10-20tahun yang sparepartnya sudah tidak disupport Canon lagi. Kalau ada yang fail. That is it. Di ebay sering kok 80-200 dijual hanya USD 500.

4. Kalau kebetulan punya lensa ini dari warisan dan masih berfungsi dengan baik ya OK sih dipake. Tapi kalau ada yang beli lensa ini seharga 70-200 ketimbang beli yang 70-200. Gua bilang sih bodoh...sorry.

Kirim ke saya 80-200nya kalau emang saya salah atau coba tunjukin ada yang bandingin dua lensa ini side by side.

Kalo murah ambil kalo mahal (bahkan agak mahal pun) jangan deh
Yang pasti AFnya kalah cepat sama 70-200

Hans: wah 70-200 f 2.8 non IS gua emang sharp kok, cuman kok kayanya yang 80-200 f 2.8 slightly sharper yah. nga jauh kok cuman slightly aja. Dulu gua ambil yang 70-200 non IS soalnya yang 80-200 f 2.8 sekarang pasarannya $750 USD bekasnya. biar di ebay kayanya nga ada yang jual $500 deh

akhirnya dapet kesempatan nyobain test.

handling ... berat euy 1,3 kg

focus speed......lumayan cepet (maklum biasa manual focus)

bokeh - creamy, suka bgt

color - punch bgt padahal set camera nya netral

contrast - mantab bgt

overall muanteb.........tinggal pusing jual2in lensa ga laku2 buat nutup ... hiks

Saya juga punya lensa ini, kodenya UE0401, hitung aja sendiri udah berapa umurnya. Walau tanpa USM fokusnya cepat, lebih cepat dari 28-135IS. Masalah tajamnya kurang tahu, karena tidak pernah punya 70-200/2.8 atau yang setara untuk untuk dibandingkan.

Pak Mitro, alasan lensa ini didiscontinue kayaknya sama dengan alasan lensa-lensa jaman baheula diganti, yaitu karena mereka menggunakan Timbal (Pb) dalam bahan kristal kacanya, hal mana sudah ngga boleh di banyak negara. Daripada ganti bahan doank, sekalian aja design-nya diubah (dari 80-200 ke 70-200), karena ganti bahan biasanya merembet ganti design(sebabnya karakteristik opticalnya jadi beda walau cuma marginal, tapi yang marginal untuk kelas L kadang jadi berarti).
Tapi saya ngga bisa membackup pendapat ini dari official statement dari Canon. Cuma setahu saya semua vendor memang mengganti bahan additive timbal ke bahan lain. Saya tidak mengerti Canon memakai apa sebagai pengganti timbal. Mungkin ada Canonian lain yang bisa menambahkan.

Ini sih lensa andalan saya. Kebetulan dulu saat bersamaan punya si hitam ini dan 70-200L IS. Kalau soal ketajaman rasanya si hitam ini slightly sharper dari pada yang IS pada wideopen, walau jelas AF yang IS lebih cepat dari 80-200L, selain itu tidak ada si hitam ini tidak memiliki fitur FTM, tapi overall saya sangat puas dengan kinerja lensa ini.