Oleh: Alva F.P. Sondakh (9358) 19 tahun yang lalu
Salam... hari ini, 19 Desember 2004, ada sebuah FPE yang sangat menarik, yaitu :Simfoni Pohon Kelapa, Ucok P. Harahap, 4.0s, f/4.0... saya tahu beberapa orang mungkin segan mengkritik foto dari orang - orang "ternama"....hehehe, tapi tak ada gading yang tak retak.... foto ini sudah bagus, cantik....tapi ada beberapa kelemahan(??) yang menurut saya menarik untuk didiskusikan.... dibalik kelemahan itu, kekuatan foto ini terletak pada penggunaan filter IR, dan komposisinya yang cantik..... ini foto aslinya....
foto ini memilih menggunakan komposisi dead center... tapi ada sedikit kelemahan dalam penggunaan komposisi ini, jika melihat kondisi alam waktu pemotretan... ini ilustrasi dead center....
kelemahannya yaitu adanya elemen - elemen yang mungkin bisa ditiadakan dalam gambar....seperti pohon pisang, dan pohon kelapa kecil yang mengganggu irama pohon kelapa yang lebih besar.... ini gambarnya....
kemudian ada juga kelemahan(??) yaitu terpotongnya bagian atas pohon kelapa paling depan...apakah ini dicrop, atau memang tidak terjangkau oleh lensa, saya tidak tahu...tapi ini sedikit mengurangi keindahan komposisi secara keseluruhan....
apakah dengan mengubah posisi pengambilan gambar lebih ke kanan dan sedikit ke bawah akan menambah kekuatan foto ini, atau justru akan mengurangi keindahan foto ini secara keseluruhan??? saya mohon komentar rekan - rekan.... dan mudah - mudahan yang punya foto bisa berbagi pengalaman pemotretan foto ini as always, for learning purpose only....
Oleh: Judhi Prasetyo. (38908) 19 tahun yang lalu
Hmm... ngomong2 sebetulnya kita perlu ijin dulu nggak ya sama yang empunya foto? :-?
Oleh: Ilias Irawan (57864) 19 tahun yang lalu
Menurut saya untuk memecahkan kesan dead center yg dimaksud, bisa ditempatkan sebuah obyek manusia atau sepeda pada sisi kiri pohon kelepa paling depan..... Adanya obyek lain seperti yg dilingkar diatas, adalah obyek yg apa adanya pada saat pemotretan. Akan hilang jika bisa menempatkan obyek lain spt saya sebutkan. Begitu juga kesan sisi atas yg terkesan dicrop..... Salam...
Oleh: Ucok P. Harahap (40158) 19 tahun yang lalu
Silakan dibahas, saya tidak keberatan. Foto asli tanpa croping. Komposisi memang "rada maksa" karena keterbatasan alat. Lensa G6 equivalen 35-140mm. Memotretnya dengan menyandar dinding rumah orang @ focal length eqv. 35mm Ditengah2 jalan ada beberapa teman FN yang sedang asyik memotret human interest. Tidak saya hilangkan pakai PS, tapi hilang dengan sendirinya karena mereka bergerak dan saya menggunakan long exposure. Demikian tambahan info. Selamat berdiskusi.....
Oleh: Haryanto R (6495) 19 tahun yang lalu
imho, komposisi ini nggak dead center, perspektif yg jadi POI yaitu jalan yg menjauh letaknya masih di 1/3 dari frame, kenapa pohon kecil dikiri harus dibuang? tentunya si abang satu ini nggak mau kebanyakan manipulasi digital kalo lebih kebawah lagi anglenya distorsi dipohon pasti gak enak dipandang Imho lagi dead center itu gak apa2 lo, kalo memang POI nya kuat wah harus belajar banyak nih dari Bang Ucok
thx mas Haryato....Dead Center memang relatif sih....hehehe makasih juga buat bang Ucok yang udah kasih ijin....
mas Judhi, saya rasa sah - sah saja sebuah foto didiskusikan di sini dengan atau tanpa ijin yang punya foto.... kan sama aja ngasih kritik di kolom kritik, tapi ini tanpa memberi rating....
Oleh: Tjondro Susilo (3113) 19 tahun yang lalu
long eksposurenya berapa lama??? kalo org yg gerak bisa hilang dengan sendirinya...tapi kenapa kok daun pohonnya gak keliatan gerak???apa gak ada angin nih???hehehhe...
Oleh: Maria Oktavina FarFar,RIA (10200) 19 tahun yang lalu
skali-kali bahas dong foto2 om Alfa.....:D
lagi malas ngebahas foto sendiri...hehehe, belum ada yang layak di belain...kayak Hexagonal Sun, atau Traces of Light (remember them)... anyway, ayo dong tanggapin foto bang Ucok di atas....
Oleh: David Wirawan (2585) 19 tahun yang lalu
kalau saya yg dihadapkan situasi seperti ini, saya malah bilang ini posisi yang paling mungkin diambil. susunan pohon kelapa itu menurut saya sudah membentuk garis komposisi, jalan ditengah itu sudah suatu arah pandang mata kita melihat foto ini. Itu kesan pertama saya melihat foto ini, justru saya tidak lagi memperhatikan si pohon kecil. Dan bagian atas terpotong, kalau memang sering liat pohon kelapa berjejer, pastilah ngak masuk dalam frame, karena tinggi, terus pasti di belakang pak Ucok ada dertetan lagi pohon kelapanya. Ide Bung Alfa ini menarik juga buat FN, jadi bisa sharing teknik foto dan didiskusikan, jadi tambah belajar...
Oleh: Dhian Raharjo (11690) 19 tahun yang lalu
menurut saya ini angle dan komposisi terbaik yang bisa diambil. memang horizon tampak sedikit miring, tapi siapa yang tahu kontur tanah di sana. mungkin tonal kuning dinaikkan saja sedikit kali ya... biar kontras dedaunan dan langit lebih menonjol....salam. eh, jadi kaya kasih komentar sih...
Tjondro : belum tau ya kalau Mas Yadi Yasin, Agatha Anne dan Hannan Adullah bisa bergerak lebih cepat dari angin :) Berdasarkan saran teman-teman, tadi saya balik lagi ke Godean. Kalau mau bisa lihat Simfoni Pohon Kelapa # 2. Ada motornya, ada refleksi dan gak diambil dari tengah lagi. Karena keterbatasan alat, bagian atas pohon kelapa tetap terpotong. Silakan menjutkan diskusi....
Oleh: masbaz (39152) 19 tahun yang lalu
deadcenter nampaknya memang sengaja dipilih oleh si fotografer. Dalam hal ini saya rasa bang Ucok mau menonjolkan vanishing point-nya. Jika angle-nya tidak dibuat rata tengah mungkin vanishing point-nya tidak akan sedramatis ituMengenai elemen yang kurang mendukung... hm apa mau dikata jika elemen tersebut memang ada di sana
Oleh: Friedrich V. Himawan, Victor (34066) 19 tahun yang lalu
Di Simphoni #2, bang Ucok eksperimen dengan "Custom White Balance" dan ditembak ke baju putih teman, tujuannya apa bang ? Karena dari 2 judul itu, saya tidak mampu menangkap perbedaan dalam kompensasi white balance yang diberikan oleh kamera-nya... Hambatan apa yang dihadapi bang Ucok pada simphoni#2 shg harus main custom white balance ? Mohon masukannya bang..., terima kasih..
hmmm, memang "feel" dari kedua foto itu berbeda....tapi dua - duanya cakep kok... foto kedua perspektifnya berubah sangat drastis...gimana kalo hanya bergeser dikit ke kanan dari posisi gambar 1, hanya supaya pohon pisangnya tidak ikutan masuk gambar....supaya VPnya tidak berubah jauh.... penempatan objek yang manis menambah kekuatan suasana simfoninya... thank you bang Ucok....
o ya, bergeser ke kanan tapi kamera di swivel ke kiri....
Mas Victor : Foto pertama custom white balance-nya memang sama dengan foto kedua. Diset sebulan yang lalu waktu motret di Subang, sebelum berangkat ke Yogya.
thank you all, specially bang Ucok, yang punya foto.... ketemu lagi di diskusi berikut, mudah - mudahan hangatnya seperti ini....
Oleh: susilo w. (50869) 19 tahun yang lalu
Wah... jadi nggak enak neh jadinya... tahu gitu kemarin sebelum jadi tempat hunting rumah di belakang bang Ucok tak suruh orang2 kampung untuk di robohin dulu....:D coba kemarin pinjem 20D plus 12-24 mm-nya agatha anne ya bang Ucok....:p Punyaku pakai 18-70mm juga gak bisa utuh tuh daun kelapanya, pasti ke crop biar punggung udah mepet dinding rumah.....:(
Oleh: Raiyani Muharramah (67293) 19 tahun yang lalu
bagus nih pembahasannya
Oleh: Charlie M. Sianipar (32006) 19 tahun yang lalu
Sudah mepet, mau diapain Rumahnya jangan dirobohin ya Mas Susilo Mereka itu kaum Marhaen, kasihan