Oleh: Robert Adolf Izaak,RAI (84103) 20 tahun yang lalu
6 November 2004, yang kesekian kalinya beberapa rekan FN yang tinggal di Bogor bertemu dan berkumpul. Sebutlah Petrus Suryadi, Fritz Pramadya, Raiyani, Christian, Adolf, ‘n new members, Susi Agustini (Alle). Bisalah dikatakan tanggal tersebut merupakan tanggal istimewa. Mengapa...? karena pada tanggal tersebut kami sepakat “MENGUKUHKAN” identitas kami sebagai Komunitas FN Bogor. Kami memakai istilah “Mengukuhkan”, karena FN Bogor sebelumnya sudah ada. Cukup sering kami bertemu untuk diskusi atau hunting di seputar wilayah Bogor. Karenanya kalau kami memakai sebutan “Mendirikan” atau “membentuk” sangatlah tidak tepat. Sounding ke admin FN, bung Kristupa ‘n mas Valen sudah kami lakukan. Informasi sekaligus undangan ke Kang Rochim, yang kebetulan tinggal di Bogor, juga sudah kami lakukan. Termasuk juga ke Gerry Soetanto. Berikut liputan pertemuan FN Bogor
Kami sempat berkutat dengan nama. Apakah kami akan menggunakan sebutan FN-0251 ataukah FN Bogor atau...? Setelah diskusi dengan bung Kristupa mendapat masukkan agar menggunakan nama “FN Bogor”. Kalau FN-0251 kayak telkom aja...kurang lebih begitu kata bung Kristupa saat kami menghubungi beliau. Jadilah kami menggunakan nama FN Bogor.
Inilah kami, rekan-rekan FN Bogor yang kumpul di Hotel Salak. Dari kiri-kanan : Susi Agustini (Alle), Raiyani, Christian, Petrus Suryadi, Adolf. Yang lesehan : Fritz.
Dari kiri-kanan : Adolf, Alle, Raiyani, Christian, Petrus, ‘n Fritz
Tidak hanya kumpul ‘n diskusi aja...Ada kesepakatan FN Bogor: Sudah pasti kami akan selalu mendukung FN. Kegiatan-kegiatan kami akan kami sharingkan ke FN. Aktif komunikasi dengan admin dan rekan-rekan FN lain.
aktif eksplore kota Bogor dan sekitarnya. Sebelumnya kami sudah beberapa kali hunting di beberapa tempat. Sebutlah Curug Cilember, Curug Panjang, Pasar Mawar, ngejar sunrise di Bogor Like Side ‘n Ciheuleut, Pasar Mawar, Pasar Anyar, Stasiun Bogor, hunting malam, dan kegiatan lainnya. -lain. Seoptimal mungkin kami akan memperkenalkan obyek menarik yang ada di Bogor dan sekitarnya. Selanjutnya akan kami sharingkan kepada rekan-rekan FN yang lain. Jangan sampai dong ingat Bogor masa ingat Kebun Raya-nya aja...atau ingat Roti Unyil ‘n Asinannya aja.
Selain itu yang pertama di atas, kami juga sepakat siap menjadi CONTACT PERSON bagi rekan-rekan FN di kota lain yang kepingin lihat Bogor. Sedapat mungkin akan kami bantu, entah itu menjadi guide atau bantuan lain yang di butuhkan sesuai kemampuan kami. Karenanya jangan ragu hubungi kami.
FN Bogor walaupun tidak setiap hari bertemu, kami sepakat saling kontak satu dengan yang lain. Bilamana tidak ada halangan ikut hunting, kumpul untuk diskusi atawa sharing. Tempat kumpul di mana dan kapan...? relatif dan tentatif. Tergantung kesepakatan aja. Yang penting kami saling informasi via SMS atau media komunikasi apa saja bilamana akan melakukan kegiatan fotografi. Tujuannya tentu saja menjalin kekompakkan ‘n keakraban di antara FN Bogor khususnya.
Aktif memperkenalkan kegiatan fotografi kepada komunitas Bogor pada umumnya, dan FN khususnya melalui chanel-chanel kami masing-masing...
Barangkali ada yang menanyakan seperti itu...? Sebenarnya kumpul di hotel Salak lebih merupakan “kebetulan” saja. Ceritanya begini. Saya dan Petrus adalah juga members milis [email protected]. Di milis tersebut kami aktif meng-sharingkan kegiatan FN pada umumnya ‘n hunting di seputar wilayah Bogor. Di antara members milis tersebut ada yang tertarik dengan kegiatan kami. Salah satu members yang kebetulan menjabat komisaris Hotel Salak, Bp. Sulaiman Datuk (akrab dipanggil bung Upu), mengundang kami untuk sharing kegiatan kami selama ini. Jadilah kami bertemu di Hotel Salak. Selain bung Upu bersedia hadir juga Kang Rudy Thehamihardja, kebetulan sebagai boss sekaligus pemilik bis Indah Murni ; Kang Suryana, yang pernah menjadi teknisi di Interdelta ; Kang Nanat, dari The Heritage (suatu yayasan non-profit di bawah naungan Hotel Salak) ; dan tanpa di duga hadir Kang Rizal, salah satu anggota DPRD Bogor, yang tertarik dengan kegiatan fotografi. Jadilah kami diskusi santai ‘n serius di Kanari Kafe Kawan-kawan dari milis Kota-Bogor menjadi saksi kesepakatan kami sebagai FN Bogor. Selain mereka mengenai FN sebagai media fotografi online, mereka menyambut kesepakatan kami di atas secara terbuka, bersedia memberikan dukungan atau bantuan yang sekiranya kami butuhkan.
Kumpul FN Bogor, diskusi dengan kawan-kawan milis Kota Bogor dalam suasana santai sehabis buka puasa. Searah jarum jam : Alle, Fritz, Petrus ‘n sang istri, Raiyani, Kang Rizal (membelakangi kamera), Kang Suryana dan Kang Rudy (tidak tampak).
Dari kiri-kanan Raiyani, Kang Rizal, Kang Suryana, Kang Rudy, dan Kang Nanat. Raiyani lagi mendengarkan sharing Kang Suryana, yang malam itu tampil nyantai ‘n sedikit nyentrik (maklum bekas seniman foto). Kelihatan banget serius ya...tapi sebenarnya santai banget.
Raiyani lagi serius sharing kegiatannya di dunia foto, disaksikan Kang Petrus ‘n Suryadi. Istri Kang Petrus ‘n si kecil hanya jadi pendengar setia.
Dari kiri-kanan, Raiyani, bung Upu, Kang Rizal, Kang Suryana, Kang Rudy, ‘n Kang Nanat. Lagi asyik dengarin sharing Kang Petrus.
Setelah sharing, diskusi, mendengar ‘n masukkan dari kawan-kawan milis kota Bogor, pertemuan kami akhiri dengan foto bersama. Dari kiri-kanan : Kang Nanat, Alle, Fritz, Christian, Kang Petrus (sedikit kehalang gelas juice), Raiyani, Upu, Kang Suryana, Kang Rudy, ‘n Adolf.
Kegiatan FN Bogor dalam waktu dekat ini antara lain : silahturahmi saat lebaran ke tempat Raiyani, Hunting di Curug Cigamea yang rencananya tanggal 17 November 2004, hunting Curug Bojongkoneng yang sedang di persiapkan Kang Petrus. Hunting human, seputar kehidupan sosial warga Bogor. Hunting ini tidak semata diperuntukan FN Bogor aja...Kehadiran teman-teman FN dari kota lain sangat diharapkan.Rencana ke depan beberapa kegiatan hunting sedang kami jajaki. Seperti kemungkinan hunting di Istana Bogor (melalui bantuan Kang Rizal) ; Hunting kegiatan anggota DPRD Kota Bogor (melalui channel Kang Rizal) ; Lomba Foto tema : Transportasi Kota Bogor (pelan-pelan sedang kami jajaki dengan Kang Rudy).
Oleh: A. Raditya Pratistha D,Ndoro Tuan (44548) 20 tahun yang lalu
Rochim H mana niih...kok blom muncul jidatnya yaa :-?
Oleh: Suryo Priyantoro, UYO (149423) 20 tahun yang lalu
ooooo si rochim bertapa di bogor toh ternyata
Oleh: Herman Sam Martino (3473) 20 tahun yang lalu
Rochim mana ya ? :-? Gathering FN di mana pun pasti nggak jauh dari meja makan :))
Kang Rochim udah mudik ke Cirebon sampe lebaran....Tapi Kang Rochim udah di kasih tahu kumpul-kumpul FN di Hotel Salak....
Oleh: Igor F Firdauzi (185236) 20 tahun yang lalu
wah sayang keliwatan euuuuy :((
Oleh: Gerry Soetanto (1352) 20 tahun yang lalu
terima kasih atas pemberitahuannya, bung adolf. maaf untuk semua karena saya tidak dapat ikut bergabung kemarin. maklumlah, kesibukan saya justru muncul di slot waktu yang aneh2. ternyata bung rochim orang bogor juga ya? bingung juga saya pas terima sms dari bung adolf.
Oleh: Petrus Suryadi (85030) 20 tahun yang lalu
Saya sendiri baru tahu kalo bung gerry soetanto orang bogor... :D :)) :-" Mas Igor... libur lebaran posisi ada dimana..??
Oleh: Andi Lubis (14072) 20 tahun yang lalu
selamat... selamat... selamat..... =D> Semoga sukses....
Oleh: Rieska Wulandari (10745) 20 tahun yang lalu
Wah FN BOgor... selamat yaaa!!! Kang Ochim tampaknya sedang bertapa beneran.. gak kedengeran kabarnya sih...
Huush ngaco, Rochim pulang ke Cirebon mau goreng krupuk udang tuh...