Oleh: Angiola Harry (224) 20 tahun yang lalu
Awal pertama saya terjun ke fotojurnalis, pernah saya diperingatkan oleh rekan lain. Penyebabnya karena saya memotret dengan membelakangi fotografer dan kameraman yang ada dibelakang saya. Maklumlah namanya juga orang baru, pengen dapet foto yang terbagus. Tapi itu mungkin salah satu etika yang tidak boleh dilanggar, dan pasti masih ada lagi etika lain yang mungkin saya belum mengetahuinya. Bagi rekan-rekan lain yang sudah senior/banyak pengalamannya, harap bisa beri tanggapan atas topik ini, terima kasih, salam.
Oleh: masbaz (39152) 20 tahun yang lalu
sebenarnya etika sendiri kan secara normatif berarti serangkaian tatanan yang mengarahkan tindakan manusia (hukum tak tertulis) yang berdasar kepada pemahaman mengenai apa yang berlaku di kelompok masyarakat tersebut.Menurut saya jalani saja profesi mas, dan jangan lakukan apa yang mas sendiri tidak mau orang lain melakukan ke mas :)
Oleh: Johannes P. Kusumo, barron (2861) 20 tahun yang lalu
Setuju MasBaz, < garisbawahtebal >Jangan lakukan apa yang mas sendiri tidak mau orang lain melakukan ke mas< / garisbawahtebal > =>visible html tag
Oleh: Dahono Fitrianto (7655) 20 tahun yang lalu
Membelakangi sih sebenarnya gak apa2 mas.. asal jangan sampai nutupin lensa temen2 yang di belakangnya.. :D :p Kalo kebagian tempatnya di depan sendiri, coba jongkok aja.. Sekalian nyoba low angle. Hasilnya bisa keren lho!
Oleh: Arbain Rambey (103716) 20 tahun yang lalu
Etika tertulis gak ada. Benar kata Masbaz, jangan lakukan sesuatu yang tidak mau kamu alami dari orang lain...Sopan santun dalam memotret tidak berbeda dengan sopan santun dalam hal lain....
Oleh: D. Setiadi (81319) 20 tahun yang lalu
Betul kata kak Baz...Coba misalnya kamu sendiri dibelakangi oleh orang lain. Atau lagi antri tiba-tiba ada orang yang menyelak di depan kamu? Dahono : sambil jongkok mau motret burung dara si Indi ya? ;))
Oleh: Hendra Ocky Wilyanto (1835) 20 tahun yang lalu
Cari sudut yang lain mungkin bisa, minta permisi sebentar pasti di kasih, klo moment itu bagus menurut pandangan yang penting jangan sikut sikutan lah ... ada rasa kebersamaan dech dilapangan friendly gitu mas ......
Oleh: Andi Hasyim (873) 20 tahun yang lalu
Tutupi aja mas, wong namanya James Nachtwey aja suka membloking orang, terutama orang-orag berkulit asia. Tutupin aja .. paling-paling juga benjol kena lensa.
Oleh: HSGautAmA (13122) 20 tahun yang lalu
Ada etika universal, misal spt kata Arbain: jangan lakukan sesuatu hal yg tdk menyenangkan ke org lain atau yg kamu sendiri tidak suka. Ada juga kebiasaan lokal tiap daerah yg berbeda beda. Misal: disini motret atau liputan kerubutan gak keruan, susah diatur berbaris rapi dan narasumber gak mau ngasih konferensi pers. Beda saja amrik dan eropa, jurnalisnya mau rapi teratur dan narsum nya juga mau berhenti utk tanya jawab. Jadi, kalo disini biasanya kerubutan gak keruan, maka kalo kamu bertereak minta rapih berjajar, yaaa kapan kamu dapat liputan bagus? Liat sikon aja :))
Oleh: Adhi Perwira (14707) 20 tahun yang lalu
setuju dgn bang arbain, kalau aku kebetulan agak tinggi jadi cari posisi di belakang trus pake tele, atau kalau di depan ya duduk atau jongkok. Sambil minta maaf duluan sama wartawan didepanku bila nanti kepalanya kesenggol aku. he3x.... :)
Oleh: Kusno Wurdiatmoko (2576) 20 tahun yang lalu
nah kalo saya bukan wartawan, apa saya juga boleh ngambil moment jurnalistik, maap pernah ada kejadian seorang wartawan(kebetulan kamerawan TV swasta)yang minta diprioritaskan 'tempat" ngambil gambarnya.
Oleh: Dissy Ekapramudita (1371) 19 tahun yang lalu
emang sebaiknya sih jangan nutupin temen-temen lain, setuju sama bang arbain. kalo rame ya cari angel dari tempat yang agak-agak sepi, atau mungkin temen-temen di masukin aja dalam frame, tau ga? mimik wartawan itu kalo lagi motret lucu-lucu lagi..paling nanti jadi malu sendiri, iya ga om-om...?
Oleh: Mardi Rosa Tanjung (81) 19 tahun yang lalu
"lamak dek awak katuju dek urang lah"pepatah padang mengatakan enak dikita juga disukai orang lain donk