gw punya file2 foto digital di save ke cd yg mahal, terawat, gak gores, dijaga kelembab-annya dg selica gel, jauh dari medan magnet atau listrik, gak dipinjemin ke org,.... tpi kok file foto di cd hilang!? ktnya setelah baca2, file di cd mmg bisa hilang tpi dg kurun waktu 4 thn keatas! nah ini 1 tahun aja belom!!! please tlg bantu.... masak kudu gw simpen di hd?! penuh dong! thanks ya!

:O...masak sih hilang :-?.....coba kamu savenya di CD yang murah ( mexell,kodak dll) aja, contohnya portofolio saya ( disain grafis dan ilustrasi ), saya simpen seenaknya tanpa silica gel, sedikit tergores, juga sampe sekarang masih lengkap dan utuh tuh file-nya.

:-?...mungkin gara2x silica gelnya tuh, filenya keserap. eh....kamu baca di mana tuh kok bisa ada yg mengatakan file bisa hilang di atas 4 thn dr CD....dari perimbon yaa?

CD nya ketuker kali mas... Dah dilabeli belum? :)

Sekedar sharing.

Sampai sekarang saya masih menyimpan koleksi cd selama hampir 12 tahun, tapi tetap ok. Metode penyimpanannya sederhana, setiap keping cd diletakkan pada casingnya dalam kondisi vertikal dan upayakan tempat penyimpanan memiliki sirkulasi udara yang baik, tidak terlalu panas dan lembab. Setiap bulan atau beberapa bulan sekali coba untuk memeriksa kualitas keping cd dengan cara melihat isinya (gunakan cd/vcd/dvd player atau cd/dvd rom).

Masalah yang dihadapi selama ini adalah munculnya jamur di permukaan cd, tapi dengan cara membersihkan seperti membersihkan lensa, jamur itu hilang dan tidak merusak permukaan cd. Memang ada artikel dan beberapa orang mengalami kerusakan cd (vcd atau dvd) setelah terserang jamur yang dikenal dengan 'virus cacing', yaitu merusak cd dengan masuk ke dalam lapisan cd, biasanya hal itu terjadi karena kelembaban yang tinggi (ruang ber-ac tanpa sirkulasi udara luar, dan suatu ketika ac pernah tidak berfungsi).

Kalau kondisi fisik pada cd terlihat tidak terjadi perubahan, coba diingat kembali, program apakah yang digunakan untuk menulis dan merekam ke dalam cd tersebut, kemungkinan besar ada ketidak cocokan sistem.

Semoga bermanfaat !

Bisa juga CD drive/player - nya yg agak aneh, gak bisa baca CD anda. Coba dipasang di CD drive/player lain, siapa tahu bisa.

Saya pernah punya pengalaman ... dan mungkin sebenarnya masalah anda sama dengan saya.

Begini ... sebelumnya saya sudah simpan data di CD saya (bukan re-write), dan suatu hari saya ingin menambah data ke CD tersebut (karena pada waktu burn, tidak saya finalize CD).

Karena kelupaan ... seharusnya saya pilih Continue Multisession Disc, ternyatay yang kepilih adalah Start Multisession Disc.

Begitu selesai burn .. ternyata data saya sebelumnya tidak muncul (file tidak hilang, cuman header-nya saja yang hilang sehingga tidak bisa kebaca ... karena space CD saya tetap nyaris penuh).

Kemungkinan itulah yang mungkin terjadi dalam kasus anda ... dan soal data bisa ilang dalam kurun waktu 4 tahun, tidak ada dalam kamus teknis, karena CD termasuk jenis permanent storage, bukan temporary.

menyambung mas nusantara, file yang tertutup oleh sesi baru pada multisession disc bisa dibuka lagi dari menu file/open volume, kalo memang itu yang terjadi.

Bisa juga CD reader anda yang dodol, gini hari banyak CD reader yang suka pilih2 disc. Bisa dibaca artikel di sini mengenai kualitas CD yang bagus, termasuk ketahanan terhadap umur pakai. Semoga membantu

Saya juga pernah seperti si Nusantara juga...
File tersebut tetap gak bisa ya kak? soalnya beberapa foto tidak muncul lagi/kelihatan.

Iya ... nyesek juga tuh .. padahal isinya backup seluruh aplikasi yang pernah saya kerjakan :( dan sekarang ... gak punya backup satupun .. .hiks

tidak ada istilah isi CD hilang dalam kurun waktu 4 tahun... mo 10 tahun kek..100 tahun kek.. asal nyimpennya bener, gak kegores, gak bakalan apa2..
perkiraan saya sih, cd-rom-nya yg ga bisa baca.. dicoba aja di CD-ROM yg lain.. :)

mungkin juga masalah udf file system, sebagai akibat penulisan dengan speed terlalu cepat dan/ atau penggunaan software-hardware burner yang tidak konvensional.

kebanyakan kasus seperti ini terjadi pada burning multisession, dan solusinya kadang cukup menambahkan satu session lagi (misalnya sekedar menambah folder kosong), burn, dan file system akan di- update, sehingga session sebelumnya jadi bisa terbaca. mungkin cara ini bisa anda coba. cara ini sudah beberapa kali menyelamatkan data saya.

saram mas aditya udah di coba belum? Soalnya pengalaman saya sendiri, pernah write ke cd/dvd, tapi gak kebaca isinya. Taunya yang error di cd reader, begitu di coba cd/dvd reader lain sukses. Selain itu setiap kali write apapun, sebelum file asli di hardisk di hapus, saya selalu check apakah ada error reading di cd/dvd yang di tulis ... gunakan software seperti dvdinfopro, freeware versionnya aja cukup ...

Agus, data2 di cd menurut pembuat cd yang terkenal (verbatim, maxell dll) bisa dibaca paling sedikit 4 tahun. Syaratnya tidak boleh ditempelin cd label atau gel dll dan harus disimpan ditempat kering dan tidak boleh ada perbedaan temperatur besar (contoh: dimobil bisa 70-80 C). Labeling paper, gel dan perbedaan temperatur bisa merusak permukaan (surface) cd dan bisa membengkongkan cd itu. Coba dibersihkan cd itu dari gelnya dan dicoba dibaca dgn cd reader yang lain, kalau nggak bisa coba tekuk2 sedikit (awas jangan patah) terus dicoba baca lagi. Kalau bisa baca langsung copy dan burn cd yang baru. Problem ini saya punya dgn cd navigasi saya dimobil, kalau cd itu saya tekuk2 sedikit terus bisa dibaca dan coba bersihkan cd lens nya pakai cd cleaner set yang ada sikat2 kecil. Salam, soenarto

- Saya juga membackup data ke CD, tapi saya tetap berjaga-jaga dengan cara membuat duplikat nya (segala kemungkinan bisa saja terjadi) - Ada salah satu cara lagi yaitu pake tape drive (harga memang lebih mahal) tapi lebih aman dan juga space yang besar, simpan sebagaimana menyimpan slide negatif yang baik. - Atau..... perbesar harddisk anda. (tapi harddisk juga punya massa life time nya loe.... ??? Perbanyak Backup, segala sesuatu nya dapat terjadi???

Menambahkan pada mas Nusantara,
lebih baik no multisession setiap cd, kadang defaultnya ada remove deleted files, jadi kalau di HD udah gak ada lagi ida otomatis hapus(ada di bagian tab option) coba cek lagi di ISO9002 filetype software writer tsb.
kalau mau menambahkan pada CD lama pilih new multisession, jangan continue session tanpa check option remove deleted items.
Coba juga pakai write speed separuh max speed(misal RW 16x pilih write speed 8x)
untuk buka coba ke Drive CDRW yang lain bukan di CDROM yang gak RW.
semoga berhasil

jadi kesimpulannya:
bila tidak terpaksa sekali, sebaiknya jangan menggunakan multisession.
lebih baik tambah modal sedikit, burn di cdr baru, tapi data sebelumnya tetap aman karena tidak diganggu- gugat.
betul begitu?