Oleh: Erwin Purnomosidi (331) 20 tahun yang lalu
Oleh: Andrian Purnama T.S. (10973) 20 tahun yang lalu
Budget anda berapa ? basically you get what you paid for :) Buat saya Canon S520 sudah lebih dari cukup, tapi jika benar-benar ingin menyaingi hasil cetakan maka kudu pake inkjet 6 tinta (Hp 7960 misalnya) Scanner sih banyak yang Recommend Canon 4000 IMHO kalau disebut studio mini kaki lima kurang bisa bersaing dengan studio film biasa jika andalannya adalah cost effective. Overhead yang dikeluarkan dengan scanner film dan printer serta komputer itu cukup besar. Studio kaki lima bisa bersaing dalam hal better pictures, custom made :) Jadi bukan production level bulk.
Thanks bung Andrian Purnama T.S. Mengenai cost..Saya sudah melakukan penelitian kecil2 an (kalo bisa di bilang gitu). Pake cx43. dengan refill dataprint (bukan promosi :), kalao ada merek lain yg lebih murah, knp ngga?) masing2 5ml (CMY=15ml) 10ml (black, pembulatan dari 7-8ml krn cartridnya lebih besar dr color) total 25 ml. harga refill 40ml hitam 17500, warna 17500 30ml,(order banyak tentu lbh murah lagi) biaya tinta black= 4375 (17500/40 x 10ml) biaya tinta color= 8750. (17500/30 x 15ml) Setelah melakukan pengeprinan satu hari full (maklum printernya lambat) dapatlah 26 lbr a4 photo quality, di bulatkan jadi 25lbr. jadi perlembar A4 biaya tinta hanya Rp525 + kertas p glossi Rp 2000 kualitas sama dengan tinta asli, tahan air (saya celup 0.5jam ga luntur) cuman warnanya lebih soft dari yang asli, Kalo pake tinta asli sih memang tinggi cost nya what u thing...
Oleh: Yoni Tan (13785) 20 tahun yang lalu
Kadang2 bukan masalah tahan airnya aja,tetapi juga tahan lamanya. Saya sendiri selalu pake tinta original canon untuk i950 dengan dicetak diatas kertas Konica Photo Paper yang Silky type. Ternyata hasil cetak setelah 3 bulan biasanya agak berubah warnanya. Memang sih kalau nggak punya file aslinya nggak terasa, tetapi bayangin aja 3 bulan udah bisa "luntur" padahal udah diframing, jadi khan udah terlindung kaca paling tidak. Oh ya sebetulnya salah satu keunggulan cetak foto "kakilima" yang dimaksud sih saya lebih cenderung pada sifatnya yang instant, jadi biasanya orang pingin bisa lgs cetak saat itu juga bisa dibawa pulang. Jadi kalau harga tidak beda jauh sih orang tidak akan keberatan.
Oleh: Hendra Soebali Warsono (553) 20 tahun yang lalu
Kalo mau utk dipajang/diframe, fotonya harus di laminasi, tapi bukan laminasi biasa (panas), ada laminasi khusus utk foto digital (dingin), saya sendiri gak ngerti banget, cuman simple aja sih, tinggal beli laminasi utk digital foto terus tinggal kerjain sendiri deh. Mohon maaf karena keterangan lain beserta harga gak tahu.
Hanya 3bulan? padahal menurut promosinya Canon, warna tintanya tidak berubah sampe 25th. Anyway...mengenai ketahanan sepertinya menjadi perhatian utama, soal kualitas hasil cetakan sepertinya konsumen akan bisa menerima (acceptable). Dan alternatif untuk menjadikan foto tahan lama adalah menggunakan tinta Pigment (durabrite), ada yang pernah membuktikannya? Menurut kabar, tinta pigment ga bagus hasil cetakannya bila menggunakan Glossy photo papper (hanya duduk di ats kertas, ga sampe terserap kedalam kertas, seperti tinta dye base), apakah benar?
Oleh: JOHAN CHANDRA (640) 20 tahun yang lalu
UNtuk canon, garansi 25 thn itu berlaku untuk pemakaian paper PR-101 milik canon sendiri. Jadi kemungkin hanya bertahan 3 bln aja itu karna pemakaian kertas konica. Menurut pengalaman saya sih, kertas konica kurang begitu bagus. Untuk perubahan warna, semua cetakan inkjet pasti akan berubah, karna butuh waktu agar warna benar2 kering dan menyatu antara warna satu dengan yang lain. Selama ini saya pake kertas canon PP-101 dan PR-101, udah bagus, dalam waktu 3 bln gak berubah banyak.cuman sedikit berubah warm karna udah sifatnya printer canon. Bisa di coba kertas mitshubisi, lumayan bagus koq. Semoga membantu
Oleh: Juned D. Prasetyo (1212) 20 tahun yang lalu
mas johan, saya make printer canon i9100 dengan tinta orign, dan kertas foto canon (tipe lupa) photo plus glossy yg a3+. Dipajang dalam rumah, tapi menhadap jendela sehingga pasti kena matahari meski tidak langsung. Setelah sekitaran 7 bulan udah memudar. Kalo dibandingin sama yg baru nyetak sangat ketara sekali bedanya. Gimana biar agak awetan dikit ya.