Memotret Orang Beribadah

Oleh:  Agustinus Wibowo (23311)    20 tahun yang lalu

  0 

Dua tahun yang lalu, ketika saya berada di Mongolia masih belum suka moto, saya sering terganggu dengan rombongan turis (Eropa) yang tak hentinya menjepretkan flash ke arah para biksu yang sedang melaksanakan ritual. Bahkan ada yang mengambil foto sangat dekat dari wajah biksu yang memejamkan mata. Saya bayangkan jika turis-turis Mongolia pergi ke negara mereka, dan menyerbu masuk ke gereja-gereja pada saat misa, bagaimana reaksi mereka. Pada saat itu, sebagai sesama turis, saya juga merasakan sangat malu dan sangat bersalah terhadap para biksu di sana.

Namun sekarang saya merasakan bagaimana momen-momen ritual pun bisa menjadi objek foto yang menarik. Dalam perjalanan yang terakhir di Asia Tenggara saya menggunakan kamera digital dan menemukan asyiknya bermain-main dengan kamera baru ini. Saya mengunjungi banyak kuil dan masjid di Vietnam, Kamboja, serta Laos, juga mengambil banyak gambar. Namun hanya sekali saja mengabadikan momen ritual sembahyang, yaitu pada saat misa umat Caodai di Vietnam.

Saya tetap berusaha menjaga prinsip sebisa mungkin tidak mengganggu mereka yang beribadah. Selalu berusaha menjaga jarak dari umat yang bersembahyang dan sebisa mungkin tidak menggunakan flash. Namun tetap saja, setelah mengambil gambar-gambar ini saya masih merasakan perasaan berdosa. Karena saya selalu membayangkan jika saya yang beribadah, dan ada puluhan turis yang memotret saya, saya pasti akan merasa terganggu.

Bagaimana sebenarnya etiket untuk mengambil gambar di tempat ibadah? Terima kasih atas sarannya.

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh:  D. Setiadi (81319)    20 tahun yang lalu

 0 

Kalau sampai memotretnya dari jarak dekat sekali itu keterlaluan imo. Apalagi sampai dekat wajah mereka. Saya sama sekali tidak setuju. Apalagi budaya barat yang katanya menjunjung " Privacy ".
AFAIK ( as fas as i know ) kita diperbolehkan memotret bila sedang ada kegiatan ritual. Dan ada saat-sata tertentu dimana kita boleh memotret. Asal tidak mengganggu jalannya kegiatan itu sendiri. Tapi itu tergantung masing-masing peraturan dari tempat ibadah masing-masing juga.

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh:  Willy Sutrisno (1031)    20 tahun yang lalu

 0 

Lensa Tele membantu khan? Mungkin 100mm sudah dapat ambil closeup shot tetapi tidak secara fisik dekat

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh: haris wijaya (1903)    20 tahun yang lalu

 0 

Saya sering dapet tugas motret kegiatan ibadah (Idul Fithri, imlek, natal dll) dari kantor. Biasanya saya nggak pake flash (setel kamdig ke ASA tinggi) lalu kalo nggak perlu bener, kameranya saya sembunyiin dalam baju atau dalam tas. Sebisa mungkin saya pake baju warna gelap, biar nggak ngeganggu orang yang lagi khusyuk ibadah (saya pribadi pasti terganggu kalo misalnya lagi sholat ada yang jeprat-jepret kegiatan ibadah saya tsb)

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh:  David Dewantoro (22969)    20 tahun yang lalu

 0 

Jangankan untuk kepentingan kita pribadi..kadang bila dapat order memotret ibadah di gereja-gereja klien saya..saya masih merasa risih motret umat-umatNya beribadah...maunya yah ikut beribadah juga :D

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh:  Indi Soemardjan (7483)    20 tahun yang lalu

 0 

Agustinus,

Anda memang petualang sejati!

May the Force be with you, my friend! :)

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh:  Agustinus Wibowo (23311)    20 tahun yang lalu

 0 

Btw, bagaimanakah etiket memoto altar atau ruangan sembahyang? Di Cina dilarang mengambil gambar di dalam kuil, kadang malah bisa disita kameranya. Namun di Asia Tenggara sering juga melihat turis, baik asing ataupun domestik, yang berpose sambil bergaya di samping patung Budha pada altar. Entah bagaimana seharusnya berfoto dengan hal-hal yang berbau religius seperti ini?

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh:  iing Gunawan, sidoel (27236)    20 tahun yang lalu

 0 

Kamu enak banget yah kerjaannya jalan2 keluar negri terus :p

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh:  Agustinus Wibowo (23311)    20 tahun yang lalu

 0 

yeee.... iing dilarang iri :p
Gw di Vietnam pake acara nangis segala kok. abis di vietnam pernah jadi bulan-bulanan di sebuah desa yang sama sekali nggak ada turisnya (gw satu-satunya turis, nggak bisa bhs vietnam lagi). Pertama kali liat gerombolan beringas kayak gitu.....:((

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh:  Rochim Hadisantosa (104553)    20 tahun yang lalu

 0 

Saya pernah berusaha motret keponakan saya usia 5 tahun yang sedang shalat di belakang ayahnya, pake wide angle - low angle - jarak dekat, akibatnya dia malah cengar-cengir senyam-senyum nggak karuan sambil shalat :D.
Kesimpulannya, motret orang sedang beribadah memang mengganggu :)

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh:  Willy Sutrisno (1031)    20 tahun yang lalu

 0 

Agus, mana cerita perjalanannya. Jadi nangis beneran neh. Dirampok yah?

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh:  Dian Rosita (2450)    20 tahun yang lalu

 0 

pak agustinus bkin artikel tentang liputan perjalanan anda dong.. sok kayak di natgeo itu lho, trus jangan lupa pake foto2 indah :)

btw, saya pernah bareng-bareng rombongan jalan-jalan menyerbu kelenteng di petak sembilan, rasanya memang jadi ga enak sendiri sementara banyak anggota rombongan yang menuh-menuhi ruangan sambil ceprat cepret ga keruan. Rasa-rasanya memang kita yang mesti tau sendiri tata cara nya supaya jangan mengganggu privacy yang beribadah.

Kalo di indonesia ke kelenteng biasanya lebih fleksibel untuk motret karna mereka modelnya tidak beriabadah bersama-sama, alias sendiri-sendiri. Kalo ke gereja lebih sulit karena mereka berjamaah dan lebih formil. Saya beberapa kali ke gereja, dapetnmya cuma arsitektur aja, soalnya ga brani ngeluari kamera pas di dalem, berasa culun banget gitu lho :D

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh:  Bayu Laksono (16477)    20 tahun yang lalu

 0 

Jika anda memotret orang beribadah dengan tujuan mendorong orang yang malas beribadah agar menjadi rajin beribadah, saya yakin perbuatan anda akan dinilai sebagai ibadah juga. :)

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh: Vandeigha (511)    20 tahun yang lalu

 0 

Pada prinsipnya saya setuju memotret orang, sekelompok orang yang sedang melaksanakan ibadahnya (agama apapun). Yang saya tidak setuju sekali adalah memotret orang yang direkayasa seolah olah sedang beribadah. Sebagai contoh beberapa orang ibu (pakai mukena putih) sedang sujud dan diantara mereka ada seorang anak yang berpakaian merah menyala, membatasi saf yang sedang sujud (Saf yang terputus karena ada anak kecil yang belum baligh diantaranya salat berjamaah tidak sempurna). Pada salon foto tahun 1984, ini dapat kita lihat, dan saya telah kritik melalui buletin PAF. Bandung tahun 1985. dan sampai sekarang foto foto semacam itu masih tampil bahkan pernah saya lihat di FN. ini juga.

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh:  Charles H. Hadi, Jade (13203)    20 tahun yang lalu

 0 

Gus, di Cina memang dilarang foto2 di dalam kuil. Kalo foto di luaran foto2 arsitektur sih ngga papa, tapi kalo foto tempat sembahyang-nya yang ada patung2 budha-nya jelas2 dilarang. Aku tiap kali masuk kuil juga ngga berani foto sama sekali kok.

Kalo foto2 biksu-nya sih aku kira ngga papa, tapi ya jangan yang pas lagi beribadah lah. Bilang aja ama biksu2-nya minta ijin, biasanya mereka boleh kok. Dulu aku di Beijing pernah pergi ke Kuil Tao sendirian, biksu2-nya bisa jadi objek foto yang menarik banget lho. Rambut panjang kunciran semua, persis kaya biksu di film silat2. Abis gitu biasanya mereka semedinya pake maen-in suling, kalo ngga maen sitar ... pokoknya keren lah. :) Coba aja ke sana (Baiyunguan / White Cloud Temple) ...

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh: Lucky Cahyo Kencono (2064)    20 tahun yang lalu

 0 

Aslmkm. mas agus secara idealnya kalo moto orang ibadah asal ga ganggu jalannya ibadah orang tersbt dan konsentrasi dari orang tersebut gapapa..Tapi kalo fakta sudah berbicara pasti orang yang sedan beribadah tersbt mao ga mao PASTIII terganggu B)..sebenarnya saya jg ingin banget moto orang yg sedang shalat berjamaah dengan keseragaman bajunya..tapi saya di nasehatin ama temen saya kalo itu pasti, mao ga mao ngeganggu orang tersebut :)

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh:  Judhi Prasetyo. (38908)    20 tahun yang lalu

 0 

Weng, mendingan pakai tele aja deh. Pokoke asal tidak ada yang terganggu sih ga apa-apa.

BTW, kamu harus cerita dengan lengkap-kap-kap termasuk foto-foto. Juga jangan lupa sertakan daftar menu dan daftar harga makanan yang kamu cobain di negeri2 itu. Dulu saya paling suka baca artikel petualangannya H.O.K. Tanzil di majalah Intisari tahun 70-80an. Sekarang baca petualangan dan menikmati foto2 elo aja deh. Sip? :D

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh:  Andri Wibowo (5468)    20 tahun yang lalu

 0 

Kemaren pas plesiran tempoe doeloe ada seorang bapak keluar dari ruang utama klenteng sambil marah2, sptnya ada ada fotografer yg mengganggu khusuknya ibadah mereka. Gak tahu pasti sih, tapi klo aku dengar dari keluhannya spt itu

Jadinya agak grogi mo motret ke dalam, jadinya nongkrong diluar sama seorang bapak, chinese juga dan beliau mau bercerita tentang ritual mereka di klenteng :)

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh:  Yudi Febrianda (9934)    20 tahun yang lalu

 0 

gue pernah motret yg lagi tapa (termasuk ibadah kan?) dari dekat, tau2 kamera gue mati total! sejak itu gue hati2 banget kalo mo motret yg lagi ibadah...

Re: Memotret Orang Beribadah

Oleh: Eleena Oktavian (1448)    20 tahun yang lalu

 0 

Sependapat dengan "--Tidak Ada--", Orang pada dasarnya tidak suka difoto tanpa ijin. Apalagi kalau sedang beribadah. Tapi kalo pun 'terpaksa' harus motret, ya jangan deket2 mrk (secara fisik), karena itu pasti mengganggu. Tapi kalo kata hati Anda 'memaksa' memotret mereka dari deket, ya lakukan saja, karena kata hati gak pernah berbohong :D