Menurut rekan2 mana yang lebih baik untuk di jadikan reflektor. Apakah sterofoam atau alumunium foil. Seperti pada kasus ini : 1. Pemotretan studio dengan lighting alakadarnya 2. Pemotretan model lokasi outdoor pada siang hari 3. Pemotretan model lokasi outdoor pada pagi dan sore hari 4. Seberapa pentingkah reflektor digunakan 5. Be Atas pencerahan rekan2 saya ucapkan thanx's berat..."Bejo"

Keduanya sama baik (tergantung kebutuhan). Berdasarkan logika, maka alumunium foil mempunyai daya refleksi yang lebih kuat dibandingkan styrofoam. Oleh karena itu pantulan alumunium foil efeknya akan lebih nyata (keras) bila dibandingkan styrofoam.

Penting atau tidaknya penggunaan reflektor tergantung kondisi lighting. Biasanya reflektor digunakan untuk mengisi kalau kontrasnya terlalu tinggi. Di studio, jika anda punya banyak lampu tidak perlu reflektor. Tinggal diset saja masing-masing lampu mau mengisi bagian mana (dan seberapa kuat tiap lampunya untuk menciptakan highlight dan shadow).

sekedar buat tambahan:
1. Pemotretan studio dengan lighting alakadarnya - bisa kedua-duanya.
2. Pemotretan model lokasi outdoor pada siang hari - pantulan aluminium foil tentunya akan membuat silau si model, jadi baiknya menggunakan styrofoam
3. Pemotretan model lokasi outdoor pada pagi dan sore hari - hampir sama dengan point 3, kecuali anda memiliki matt type foil (tidak mengkilap) yang biasanya terdapat pada reflektor bulat yang sudah dipakai berkali2 sehingga tidak terlalu mengkilap.
4. Seberapa pentingkah reflektor digunakan - tergantung seberapa banyak sumber cahaya yang anda punya (flash, lampu studio ataupun cahaya matahari). Sebaiknya reflektor dipakai kalau anda hanya mempunyai 1 sumber cahaya. Kecuali kalau memang anda menginginkan foto dengan perbedaan gelap-terang yang terlihat jelas.
Reflektor foil yang mengkilap baik sekali kalau digunakan outdoor, pada saat matahari redup karena mendung ataupun tertutup awan.

Makasih buat input yang dikasih. Bermamfaat banget buat saya
dan temen2 FN yang lain. Kalau ada yang mau menambahkan monggo.."Bejo"

perbedaan yg sangat mendasar adalah kualitas cahayanya, kala styrofoam kualitas pantulannya sangatlah lembut dan lebih merata, sedang aluminium foil kualitas cahayanya sangat kuat dan lebih spotty, kurang rata penyebarannya.tips untuk aluminium foil, biasanya diremas-remas sampai "remek" kemudian di buka lagi dan ditempel di styrofoam, maka hasilnya akan lebih baik kualitas cahayanya..salam