Oleh: Aulia Shina Primayog (3606) 21 tahun yang lalu
Apa yang harus di cek pertama kali di toko ketika membeli kamera SLR Digicam, lebih spesifik lagi Canon EOS 10D? Apakah toko mengizinkan kita untuk menjepretnya ? Tahu cacat tidaknya bagaimana? Thanks for responses...
Oleh: Ucok P. Harahap (40158) 21 tahun yang lalu
Harganya :D
Oleh: Felix Kuntoro (6616) 21 tahun yang lalu
Mas Ucok bikin saya ketawa ngakak :)) :)) :)) Mas Aulia, minta garansi aja, kalau mau beli. Jadi bisa di balikin kalau ada apa2. Dicobanya secara tenang di rumah.....Salam.
Oleh: D. Setiadi (81319) 21 tahun yang lalu
Aulia dari dulu belom beli-beli juga...:DApa nunggu harganya drop lagi ya? :-?
Oleh: Feri Latief (10508) 21 tahun yang lalu
Tanya Mas Irwansyah. Dulu beliau pernah nulis tentang tips membeli kamera digital (canon).
Oleh: Widarto Rachbini (24647) 21 tahun yang lalu
wahai kisanak. kenapa nggak mempertimbangkan eos 300d aja mas? kan ini produk terbaru? harga juga lebih murah dari 10d ingin tahu hasilnya? ada di sini. (ini promosi kamera sekaligus foto)... :) :) :)
Oleh: Willy Sutrisno (1031) 21 tahun yang lalu
Check LCD di belakang kamera, apakah ada dead pixel atau tidak. Kalau kita melihat dead pixel lagsung minta ganti set baru, selama masih di toko itu mah diperbolehkan. Kalau anda sudah bawa pulang itu kamera terus ketemu 'dead pixel', maka kemungkinan besar toko kagak mau lagi. Saya punya pengalaman beli kamera, pas di toko tidak cacat. Eh tahu-tahunya pas sampai rumah ada 1 dead pixel warna merah yang kadang-kadang muncul kadang tidak, langsung saya telpon itu toko minta ganti. Tapi tokonya kagak mau, karena kartu garansi sudah diisi oleh saya. Jadi sebaiknya jangan isi kartu garansi dulu, kecuali anda sudah yakin bahwa kamera anda 100% tidak cacat.Dead pixel bisa terjadi juga pada CCD/CMOS sensor anda, nah kalau itu mah benar-benar parah. Oh ya kalau ada dead pixel di LCD belakang, Canon service centre juga ngak bakal gantiin itu kamera meski anda masih anda garansi. Itu dikarenakan setiap product LCD mempunyai QC standard, dimana dead pixel dibawah 5 biji masih dikategorikan normal. 5 biji itu tidak tetap, cuman biasanya sih tidak lebih dari 2 digit (dibawah 10). Jadi untuk kasus saya sial deh, apa boleh buat. Just live with it. Anda mau beli di mana? kalo di tempat saya, kita boleh maen dengan kamera itu, boleh utak-atik. Yah asal jangan kebangetan. Tegantung toko juga sih, ada yang jutek kagak kasih kita utak-atik. Tapi yang pasti semua toko boleh kita pegang itu kamera, kalo kagak dikasih pegang itu tandanya ada masalah dengan kamera itu.
Oleh: Irwansyah S (52460) 21 tahun yang lalu
Link yang dimaksud Feri disini: Info berharga bagi calon pemilik Canon 10D. Sekalian ingin menambahkan yang sudah disebutkan kawan-kawan diatas: 1. Buka penutup body (body cap), aktifkan "Mirror Lock" di CFn-12, lepas shutter, maka mirror akan terangkat, lalu amati shutter blade-nya ada goresan atau bintik atau cacat atau tidak. Blade ini beroperasi dengan kecepatan tinggi sedikit saja cacat, maka akan berakibat fatal, atau umurnya menjadi pendek dari yang dirate sekitar 50,000 kali operasi/klik. 2. Bawa CF sendiri, dengan lensa terpasang, dan tutup lensa terpasang, lakukan shot 1 detik/F4 atau lebih kecil. Bawa pulang image-nya dan analisa dirumah untuk melihat bintik dead pixel, bisa putih, hitam, atau berwarna. Saya ada software penganalisanya kalau mata kita malas menelusuri pixel demi pixel, ingatkan saya dengan mengirim email kalau memang perlu. Ini software gratis, dan saya dikantor, lupa namanya. 3. Intip difinder, ada debu nempel atau kotoran atau tidak, kalau ada minta body lain. 4. Kalau diizinkan, pakai CF sendiri, ambil beberapa shot untuk memastikan tidak ada mis-fokus. Tapi saya yakin sekali masalah ini sudah di rectify oleh Canon, jadi don't worriy-lah. Tapi tak ada salahnya kalau ada kesempatan menguji bukan?. 5. Semoga jadi beli :p.
Oleh: Rendra Kartadinata (19382) 21 tahun yang lalu
Untuk mas Willy, Wow ! serem juga ya meski garansi akan tetapi masalah dead pixel di bawah 5 titik tidak dicover oleh Canon. Mungkin ini juga musti jadi perhatian buat rekan-rekan FN yang lain dalam membeli kamdig. :( :(
bung Irwan, untuk tips no 2 apakah tips anda itu benar-benar efektif pada keadaan sebenarnya. Bayangkan kita pergi ke toko lalu masukkan CF card lalu ambil test shot. Dan tentu kita harus pulang untuk melihat image itu bukan (provided we have the software). Lalu kalau ternyata sensor itu tidak bermasalah, belum tentu toko itu 'reserve' kamera itu buat kita. Apakah toko itu akan berbaik hati dengan set aside kamera tersebut, hehehe a bit impossible.... KECUALI: anda kenal baik dengan pemilik toko tersebut dan lalu minta pinjam kamera tersebut satu hari untuk test shot. bung Rendra, sebelum LCD itu di ship dari pabriknya. Biasanya mereka sudah check, dan untuk 'dead pixel' adalah hal yang sangat normal. Bayangkan ada berapa puluh ribu pixel di LCD sekecil kamera digital. Maka dari itu dibawah 5 masih ok bukan. Maka dari itu kenapa LCD sampai sekarang ini masih mahal sekali, karena QC yang ketat sekali dan terlalu banyak produksi yang bisa dibilang gagal. Jadi untuk menutup cost ini, mereka harus menaikkan harga. Coba perhatikan baik-baik LCD monitor, pasti deh ada dead pixelnya. Sakign kecilnya biasanya kita tidak perhatikan. Dead pixel ada bermacam-macam jenisnya, cari di google deh untuk definisinya. cheers...
Oleh: Putra Djohan (12182) 21 tahun yang lalu
yang paling penting adalah = uangnya ketinggalan atau cukup enggak...gitu kak.....:D just kidding
Oleh: Rifan Mulyawan (1489) 21 tahun yang lalu
saya baru beli canon eos 10 d nih... sesuai petunjuk bung rendra, dan bung kartono kalau mau ambil eos10d, mesti begini, mesti begitu, saya udah siapkan segala petunjuk itu buat meriksa camdig yang mau saya beli. apa lacur, setelah nyampe di toko (di bandung)... barangnya cuma ada satu. boro boro bisa milih begini begitu... ada barang aja udah syukur... kalau mau beli di toko laen, mesti inden seminggu. kalau barangnya ga cocok, dipesenin lagi yang baru, butuh waktu lagi seminggu lagi... kapan motretnya dong? (malah kitanya yang di cap cerewet, dan toko ga mau layanin kita lagi) apa mesti pinjam eos60d nya bung kartono terus? nikon d100 saya sudah terlanjur laku. cari lensa juga ga nyaman, ga bisa milih... stok nya ga ada. mesti pesen dulu. ini derita orang bandung kali ya... untung bung kartono rela bawain dari singapura. lebih hemat lagi... thanks ya fren... syukurlah eos10d (yang semata wayang)dan lensa 24-70 itu ternyata bagus :-)
Oleh: Danny (13075) 21 tahun yang lalu
pindah canon nih,fan