mungkin ada rekan2 yg pernah motret pakai film hitam putih infra red by KODAK, bagi2 dong pengalamannya : pakai lensa apa yg cocok apa pakai AF fix lens ato AF zoom, trus pakai wide atau normal ? trus bukaannya gimana ? setelan asa di rubah gak ? jam berapa pemotretannya ?dan lain2 tentang trik2 memotret pakai film infra red, matur nuwun

Kebetulan, saya sebulan terakhir membuat beberapa eksprimen dgn IR film. 1. Kalau pakai kamera AF, matikan AFnya untuk 2 alasan: a) fokus pada IR harus dikurangi sedikit. Pada lensa2 kuno ada tanda merah di distance markernya, biasanya mundur sedikit, dari fokus 5 meter, kemudian kita undurkan sampai 4-4,5 m. Kalau pakai lensa AF, saya pakai feeling dan diafragma kecil untuk mengejar DOF. b) seorang teman menggunakan Kamera EOS, ternyata menggunakan sinar IR untuk focusing, akibatnya, ketika saya proses, ada daerah bocor di bagian atas bingkai, sepanjang seluruh roll. 2. Lensa tidak penting focal lengthnya, tetapi harus menggunakan filter, minimal # 25A, yaitu merah tua, atau # 96 (?, dark amber khusus untuk IR), tapi saya belum pernah coba. 3. Film IR lebih dipengaruhi gelombang panas (invisible rays) ketimbang cerahnya cahaya. Meskipun petunjuk di kotaknya memberikan anjuran ISO 50. untuk daylight, saya menggunakannya pada ISO 200 - 400. Bahkan seringkali menggunakan kombinasi dari standard exposure 1/125 - F: 11, setelah menggunakan filter. Kemudian saya proses sebagai ISO 400 + 1/2 stop, dengan agitasi 2 kali lebih banyak dari biasanya. Standard di tempat saya untuk ISO 400, adalah 9 menit, dengan Agfa Rodinal, dil. 1:50, agitasi 5 detik per menit. Untuk IR, saya proses 12 menit dengan agitasi 5 detik per 30 detik. Kontrasnya, cukup, cenderung tebal, tetapi lebih bauik daripada cenderung tipis.
Waktu memotret pas matahari bersinar terang dan udara terasa panas lebih dari 27 derajat C, karena pada waktu itu fotosintesa pohon dan tanaman sedang maksimal, sehingga daun2 terekam putih. Pagi sekali dan senja, tidak ada gunanya memotret dengan IR. Warna kulit cenderung lebih putih, karena badan kita mengeluarkan panas.
Selamat mencoba.

Kalo masalaha lensa kayaknya pake lensa jenis apa aja bisa. Tapi kalo punya yg pro lensa, lebih top lagi :P Masalah pengambilan IR foto lebih baek siang hari jangan lupa juga bawa tripod buat menjamin foto supaya hasilnya tajam. Kebetulan juga saya lagi belajar ngambil foto IR tapi pake digital canon G1 B&W dikombinasi dgn IR filter dari hoya.

maturnuwun untuk pak Goenadi dan mas Rezky untuk ulasannya mungkin rekan2 yg lain mo menambahkan ilmunya ? saya tunggu, saya pernah pakai film IR tapi yg punyanya Ilford SFX 200 tapi hasilnya GAGAL karena kurang ilmu ! Ternyata harus pakai filter Merah biar hasilnya tampak itupun setelah saya coba pakai filter merah pekat saya liat di findernya tampak gelap sekali, sebenernya saya pengin mencoba pakai yg produknya kodak tapi urusannya ribet, maka saya pakai yg punya ilford.

Tambahan : untuk pak goenadi boleh dong hasil fotonya yg memakai IR di tampilkan di FN ?? thanks